SGS Garuda Shield 2024 di Baturaja kerahkan 200 penerjun tiga negara

id Latihan bersama, latihan tempur, Garuda Shield, pusat latihan tempur, Panglima TNI

SGS Garuda Shield 2024 di Baturaja kerahkan 200 penerjun tiga negara

Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto saat menyapa warga Baturaja yang antusias menyaksikan Latihan Super Garuda Shield (SGS) 2024 di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, Kamis. (ANTARA/Edo Purmana)

Baturaja (ANTARA) -
Latihan Super Garuda Shield (SGS) 2024 yang digelar TNI di Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan menghadirkan tiga penerjun payung dari 200 negara meliputi Amerika Serikat, Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF) Jepang dan Indonesia.

Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto saat meninjau penerjunan dalam rangka Latihan Gabungan Bersama (Latma) SGS 2024 di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Baturaja, Kabupaten OKU, Sumatra Selatan, Kamis mengatakan bahwa kegiatan tersebut digelar sejak 26 Agustus 2024 hingga 9 September 2024.

"Untuk lokasinya ada di tiga tempat yaitu Surabaya, Puslatpur Baluran Situbondo, Banyuwangi, Jawa Timur dan Puslatpur Baturaja, Kabupaten OKU, Sumsel," katanya.

Untuk titik penerjunan dilaksanakan di Puslatpur Baturaja dengan melibatkan tiga negara yaitu Amerika Serikat, Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF) Jepang dan Indonesia dengan jumlah sebanyak 200 orang penerjun.

Pasukan penerjun tersebut diangkut menggunakan dua pesawat C-130 US dan dua unit pesawat C-130 Indonesia yang dibagi dua gelombang penerbangan.

Para penerjun diberangkatkan dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta menuju Puslatpur Baturaja, Sumsel yang dipimpin langsung oleh Danyonif-330/TD Letkol Inf Dedy Pungky.

"Super Garuda Shield 2024 melibatkan sekitar 5.500 pasukan gabungan dari semua negara peserta. Sekitar 2.500 di antaranya adalah personel militer AS," jelasnya.