Gandeng UMJ, organisasi pekerja sosial jajaki pembentukan Program Studi Profesi Pekerja Sosial

id umj,ipspi

Gandeng UMJ, organisasi pekerja sosial jajaki pembentukan Program Studi Profesi Pekerja Sosial

Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) bekerja sama dengan Independen Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI). (ANTARA/HO-IPSPI)

Yogyakarta (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) dan Independen Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI) menandatangani nota kesepahaman dan kerja sama pengembangan sumber daya manusia, di Jakarta, Jumat.

Nota kesepahaman ini mencakup penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta pengembangan sumber daya manusia, dan akan berlangsung selama lima tahun ke depan, dengan evaluasi dan pemantauan pelaksanaan secara berkala.

Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma'mun Murod menjelaskan, kerja sama antara UMJ dan IPSPI tersebut menjadi langkah penting dalam peningkatan kualitas pendidikan sebagai pilar kesejahteraan sosial.

"Ini merupakan langkah strategis dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik pekerjaan sosial menuju peningkatan kualitas pendidikan sebagai pilar kesejahteraan sosial," kata Rektor UMJ Ma'mun Murod, dikutip dari keterangan tertulis IPSPI, Jumat.

Senada dengan Rektor, Dekan FISIP UMJ Evi Satispi mengatakan, kesepakatan ini dapat mendorong para pembelajar dan sarjana kesejahteraan sosial untuk mengakses "practice wisdom" dari lapangan secara langsung dan berkala.

"Ini menjadi bagian dari ikhtiar untuk dalam waktu dekat, membentuk program pendidikan profesi pekerjaan sosial di Universitas Muhammadiyah Jakarta," kata Evi Satispi.

Sementara itu, Ketua Umum IPSPI Puji Pujiono menyebutkan, nota kesepahaman tersebut menggambarkan kesamaan misi antara UMJ dan IPSPI dalam pembangunan kesehatan, pendidikan, dan layanan sosial dengan profesi pekerjaan sosial sebagai motor penggerak transformasi sosial.

"Ada kesamaan misi antara Muhammadiyah pada pembangunan kesehatan, pendidikan, dan layanan sosial dengan profesi pekerjaan sosial sebagai motor ekonomi perawatan dan transformasi sosial di era pemerintahan Prabowo-Gibran”. kata Puji Pujiono.

Kerja sama ini juga diharapkan berangsur-angsur akan melibatkan semua Program Studi Kesejahteraan Sosial di semua Universitas Muhammadiyah.

Puji juga berharap nota kesepahaman ini, kolaborasi yang terjalin antara UMJ dan IPSPI dapat memberikan dampak positif bagi praktik pekerjaan sosial dan pengembangan masyarakat di seluruh Indonesia.