Bantul kembangkan populasi sapi perah di lima kecamatan

id DKPP Bantul ,Sapi perah ,Produksi susu

Bantul kembangkan populasi sapi perah di lima kecamatan

Kepala DKPP Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta Joko Waluyo (Foto ANTARA/Hery Sidik)

Bantul (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta mengembangkan populasi sapi perah di lima kecamatan daerah ini guna mendukung peningkatan produksi susu sapi.

"Kami membuat proposal ke Kementerian Pertanian (Kementan) untuk minta bantuan sapi perah, akan kami kembangkan lagi di Bantul, setidaknya ada lima kecamatan," kata Kepala DKPP Bantul Joko Waluyo di Bantul, Senin.

Dia menyebutkan lima kecamatan sebagai sentra ternak sapi perah tersebut adalah Kecamatan Srandakan, Banguntapan, Kasihan, Sewon dan Kecamatan Sedayu.

Menurut dia, permohonan bantuan ke pusat untuk sapi perah tersebut karena wilayah Bantul pada tahun 1980-1990 pernah jaya dengan populasi cukup tinggi, namun dalam perkembangan hingga berakibat harga susu turun dan pakan naik, maka ternak sapi perah terhenti.

"Makanya kami buat proposal ke Kementan minta bantuan sapi perah untuk lima kecamatan, harapan kami daerah-daerah yang dulu pernah jaya sapi perah itu ke depan juga bisa berkembang sapi perah lagi," katanya.

Dia mengatakan untuk saat ini populasi sapi perah di Bantul tinggal 50-an ekor, kondisi tersebut karena faktor harga susu sapi perah yang turun, sementara harga pakan naik, makanya harapan pemda dengan buat proposal ke pusat, peternakan sapi perah kembali tumbuh.

"Apalagi pemerintah pusat juga menggulirkan program makan bergizi gratis untuk anak sekolah, sehingga bisa mendukung kebutuhan susu, harapan kami juga nanti ada populasi kambing perah dan sapi perah untuk mencukupi kebutuhan daging dan susu," katanya.

Lebih lanjut dia juga mengatakan langkah pemerintah daerah dalam mengembangkan ternak sapi perah bisa dengan menghidupkan koperasi peternak di Bantul, bahkan bermitra dengan koperasi di daerah lain yang sudah berkembang.

"Terlebih di Bantul tersedia HMT (hijauan makanan ternak) di sepanjang bantaran Sungai Progo yang begitu luasnya, dan kita juga punya pengalaman memelihara sapi perah termasuk kambing perah juga akan kita kembangkan lagi," katanya.


 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: DKPP Bantul kembangkan populasi sapi perah di lima kecamatan