Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengharapkan pondok pesantren (ponpes) dapat melahirkan generasi muda yang berakhlak mulia, cerdas, dan berwawasan luas.
"Dengan demikian para santri tidak hanya mendalami ilmu agama saja, tetapi para santri juga memiliki kemandirian dan kontribusi pada masyarakat," kata Kustini saat menghadiri Milad Ke-17 Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Boarding School (PPM MBS) Yogyakarta di Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin.
Kegiatan yang diikuti ribuan santri ini juga dihadiri Penasihat Khusus Presiden Urusan Haji dan Umrah Muhadjir Effendy yang sekaligus menjadi pembicara tabligh akbar sebagai rangkaian milad PPM MBS Yogyakarta.
Ia menyampaikan selamat kepada PPM MBS Yogyakarta yang telah memasuki usia ke-17 tahun.
Menurut dia, momentum milad pondok pesantren menjadi bukti perjalanan panjang yang telah dilalui dengan berbagai tantangan.
"Diharapkan usia yang terus bertambah PPM MBS Yogyakarta semakin maju, berkembang dan memberikan manfaat lebih luas bagi umat," katanya.
Pada kesempatan tersebut, PPM MBS Yogyakarta melaksanakan peluncuran Resto Mbah Moeh yang merupakan bisnis rumah makan dikelola MBS Yogyakarta.
Peluncuran resto dilakukan secara langsung oleh Bupati Sleman Kustini bersama Penasihat Khusus Presiden Urusan Haji dan Umrah Muhadjir Effendy yang ditandai pengguntingan pita.