Taufik kritik atlet tak mau jujur soal performa dan evaluasi

id Piala Sudirman,Sudirman Cup,PBSI,Badminton,Bulu Tangkis,Taufik Hidayat

Taufik kritik atlet tak mau jujur soal performa dan evaluasi

(Ki-ka) Juru Bicara PP PBSI Yuni Kartika dan Wakil Ketua Umum I PP PBSI Taufik Hidayat saat menanggapi pertanyaan awak media di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (20/12/2024). ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira

Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum PP PBSI Taufik Hidayat, melontarkan kritik tajam terhadap sikap sejumlah atlet bulu tangkis nasional yang dinilai tidak terbuka dalam proses evaluasi tim, menyusul hasil kurang menggembirakan pada Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025.

Menurut Taufik, komunikasi yang jujur dan terbuka dari para pemain sangat penting untuk meningkatkan performa tim. Namun dalam pertemuan evaluasi yang dilakukan PBSI, banyak atlet justru memilih bungkam ketika ditanya mengenai kendala yang mereka hadapi.

“Kita sudah kumpulkan mereka untuk evaluasi, tapi ketika ditanya masalahnya apa, kok diam semua. Saya bingung juga,” ujar Taufik di Jakarta, Senin (14/4).

Ia menambahkan bahwa PBSI telah memberikan berbagai dukungan mulai dari pelatih, pendanaan, hingga kerja sama dengan sponsor. Namun, hasil yang belum memuaskan membuat pihaknya mempertanyakan apa yang sebenarnya masih menjadi hambatan.

“Saya juga bingung, semua fasilitas ada, sponsor, pelatih ada, apalagi yang kurang. Kalau memang karena pelatih kita ya sama-sama loh, enggak bisa juga satu orang satu pelatih. Tidak bisa pemain menentukan sendiri, kecuali dia profesional (di luar pelatnas),” lanjut peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu.

PBSI berencana melakukan evaluasi besar usai ajang Piala Sudirman 2025 yang akan digelar di Xiamen, China, pada 27 April hingga 4 Mei mendatang. Menurut Taufik, bukan tidak mungkin akan ada perombakan skuad, termasuk pencoretan nama jika performa tetap tidak memuaskan.

Baca juga: Kronologi cedera Anthony Ginting

Baca juga: Rehan/Gloria raih gelar perdana usai juarai Polish Open 2025


“Setelah Piala Sudirman, kami akan lihat lagi secara menyeluruh. Bukan hanya hasil satu turnamen, tapi juga rekam jejak mereka,” ujarnya.

Evaluasi menyeluruh juga akan menyasar pelatih dan tim pendukung, mencakup aspek teknis hingga fisik, sebagai bagian dari upaya menyeluruh untuk memperbaiki prestasi bulu tangkis nasional.

Saat ini, tim Indonesia tengah mempersiapkan diri menghadapi Piala Sudirman. Kombinasi pemain muda dan senior akan diterjunkan dengan target realistis: lolos dari fase grup dan berpeluang naik podium.

Sebagai informasi, Indonesia terakhir kali merebut gelar juara di ajang beregu campuran dua tahunan itu pada edisi perdana tahun 1989. Dalam Piala Sudirman 2023 lalu di Suzhou, China, langkah tim Merah Putih terhenti di perempat final setelah ditundukkan tuan rumah dengan skor telak 0-3.

China sendiri masih menjadi dominator dengan 13 gelar juara, termasuk tiga kali berturut-turut pada edisi-edisi terakhir.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Taufik kritik atlet yang enggan bersuara soal performa dan evaluasi

Pewarta :
Editor: Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025