Film "Believe" berikan pengalaman visual dan emosional

id film believe,film perjuangan,film indonesia

Film "Believe" berikan pengalaman visual dan emosional

Produser Celerina Judisari (tengah) bersama Sutradara Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana serta pemeran film "Believe - Takdir, Mimpi, Keberanian." ANTARA/HO Bahagia Tanpa Drama

Tangerang (ANTARA) - Produser Celerina Judisari mengemukakan bahwa film "Believe - Takdir, Mimpi, Keberanian" menjanjikan pengalaman visual dan emosional yang berbeda dari film-film yang sudah ditayangkan.

"Film ini menjanjikan pengalaman visual dan emosional yang berbeda, sinematografi berstandar tinggi, hingga detil teknis laga yang autentik," katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers pembuat film yang diterima di Tangerang, Sabtu.

Film yang akan ditayangkan di bioskop mulai 24 Juli 2025 ini diangkat dari kisah nyata yang dituangkan dalam buku biografi berjudul "Believe – Faith, Dream, and Courage."

Dengan latar pelaksanaan Operasi Seroja tahun 1975 dan operasi ke Timor Timur tahun 1995 dan 1999, film ini menceritakan perjuangan seorang anak muda dengan masa kecil penuh tantangan untuk mewujudkan mimpi.

Baca juga: Cuplikan Film Rangga & Cinta dirilis, semakin penasaran

Tim kreatif rumah produksi Bahagia Tanpa Drama melakukan riset untuk menghadirkan aksi laga, area peperangan, seragam dan persenjataan tentara, serta suasana desa Timor Timur pada tahun 1970an.

"Kami ingin memastikan penonton terbawa ke dalam suasana perang senyata mungkin, dari nyaringnya dentuman senjata, hingga merasakan perihnya pengorbanan para pejuang kita " kata Celerina.

Pemeran film arahan sutradara Sutradara Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana ini meliputi Wafda Saifan, Marthino Lio, M. Iqbal Sulaiman, dan aktor cilik Muhammad Faqih Alaydrus.

Baca juga: Film komedi Warkop DKI Kartun tayang di bioskop mulai 26 Juni

Baca juga: Vanesha Prescilla akhirnya gunakan WhatsApp demi film baru

Pewarta :
Editor: Nur Istibsaroh
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.