Jakarta (ANTARA) - Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyatakan harapannya agar film-film biopik orisinal karya sineas dalam negeri dapat menjadi sumber inspirasi lintas generasi dalam meraih cita-cita. Hal ini disampaikannya usai menyaksikan film Believe – Takdir, Mimpi, Keberanian yang baru saja mengharumkan nama Indonesia di panggung internasional.
"Kita berharap dari film-film biopik seperti ini bisa menginspirasi karena banyak sekali cerita di Indonesia, seperti cerita-cerita dari berbagai profesi, termasuk di dalam profesi militer membawa pesan jejak-jejak keberanian, keyakinan, kepercayaan, dan kedisiplinan,” ujar Fadli dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (8/7).
Film Believe, yang disutradarai oleh Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana, sukses menyabet penghargaan Best Director dalam ajang bergengsi Montreal International Film Festival 2025 di Kanada. Capaian ini sekaligus menjadi pencapaian baru yang memperkuat posisi film Indonesia di mata dunia.
"Saya mengucapkan selamat kepada film Believe yang telah mendapatkan penghargaan dan apresiasi dari Montreal International Film Festival untuk kategori Best Director. Ini merupakan satu prestasi yang tentu saja menambah prestasi film Indonesia di berbagai festival film internasional dan sangat membanggakan,” tambah Fadli.
Baca juga: Alternativa Film Festival undang kreator Indonesia berpartisipasi unjuk karya
Film yang diproduksi oleh Bahagia Tanpa Drama dan Celerina Judisari Production ini mengangkat kisah nyata perjalanan hidup Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Mengambil latar peristiwa Operasi Seroja di Timor Leste tahun 1975 dan 1999, film ini menyuguhkan narasi tentang pengabdian, keluarga, dan pergulatan batin seorang prajurit.
Agus, diperankan oleh Ajil Ditto, tumbuh sebagai anak dari seorang prajurit aktif, Sersan Kepala Dedi (Wafda Saifan), yang jarang berada di rumah karena tugas negara. Kerinduan yang membuncah justru menumbuhkan pemahaman Agus terhadap arti perjuangan dan pengorbanan sang ayah.
Kisah semakin kompleks ketika Agus juga harus menjaga keutuhan rumah tangganya bersama Evi (Adinda Thomas), di tengah beratnya tugas kemiliteran. Tekanan batin dan tuntutan tanggung jawab membuatnya harus memilih antara panggilan hati dan pengabdian pada tanah air.
Baca juga: Kalyana Shira Foundation rilis film dokumenter "Jagad'e Raminten"
Film ini tidak hanya menyajikan alur emosional yang menyentuh, tetapi juga menghadirkan deretan bintang papan atas seperti Maudy Koesnaedi, Marthino Lio, Faqih Alaydrus, hingga Moh. Iqbal Sulaiman, yang menambah daya tarik sinema tersebut.
Diadaptasi dari buku biografi "Believe: Faith, Dream, and Courage" karya Jenderal Agus Subiyanto, film ini menawarkan perspektif berbeda tentang dunia militer—lebih humanis, lebih dekat, dan sarat nilai perjuangan.
Dengan kualitas sinematografi yang mumpuni dan akting memukau, Believe dijadwalkan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 24 Juli 2025.
Baca juga: Film Seribu Bayang Purnama tayang pada 3 Juli
Baca juga: Film "Warkop DKI Kartun" libatkan 400 animator
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Fadli harap film biopik karya anak bangsa bisa jadi sumber inspirasi
