Tehran (ANTARA) - Setelah serangan udara yang dilancarkan oleh Israel terhadap wilayah Iran, khususnya di sekitar ibu kota Teheran, Angkatan Bersenjata Iran mengonfirmasi bahwa mereka akan memberikan respons keras.
Serangan yang terjadi pada Jumat (13/6) dini hari waktu setempat, termasuk menghancurkan bangunan permukiman warga sipil, mendapat kecaman keras dari pemerintah Iran.
Juru Bicara Angkatan Bersenjata Iran Brigadir Jenderal Abolfazl Shekarchi, mengungkapkan bahwa serangan ini diduga dilakukan dengan dukungan Amerika Serikat, yang semakin memperburuk ketegangan antara kedua negara.
Dalam pernyataannya pada Jumat pagi, Shekarchi menegaskan, "Israel akan membayar harga yang mahal atas tindakan agresif ini," dan menambahkan bahwa balasan dari pihak Iran akan segera diberikan dalam bentuk yang keras.
Baca juga: Israel lancarkan serangan besar-besaran ke Iran
Gambar-gambar yang beredar di media sosial menunjukkan dampak dari serangan tersebut, dengan kerusakan signifikan yang terlihat pada bangunan-bangunan permukiman di berbagai lokasi di Teheran.
Menurut saksi mata dan wartawan dari televisi pemerintah, di antara korban yang ditemukan, terdapat jenazah perempuan dan anak-anak yang menjadi bagian dari dampak tragis serangan ini.
Serangan ini dilakukan dengan intensitas tinggi dan menargetkan beberapa kota lain di Iran, bukan hanya ibu kota. Hal ini mengindikasikan eskalasi konflik yang lebih besar dan ancaman lebih lanjut dari kedua belah pihak.
Baca juga: Usai ketegangan di kapal Madleen, Greta Thunberg kembali ke Swedia
Sebagai respons, Iran telah memperingatkan Israel bahwa tindakan tersebut akan mendapatkan pembalasan setimpal.
Konflik ini semakin memanaskan ketegangan regional yang melibatkan sejumlah negara besar, dengan dampak luas terhadap stabilitas politik dan ekonomi di Timur Tengah.
Perkembangan ini membuka babak baru dalam ketegangan yang terus memuncak antara kedua negara dan memunculkan pertanyaan mengenai peran serta dukungan dari negara-negara besar lainnya dalam eskalasi ini.
Sumber: IRNA-OANA
Baca juga: Kapal Madleen bantuan untuk Gaza dicegat Israel, relawan ditangkap
Baca juga: Aktivis lingkungan Swedia Greta Thunberg diculik di Gaza saat misi berikan bantuan
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Iran ancam balas keras serangan Israel yang hancurkan permukiman sipil
