Tiga Orangutan sudah berada di alam bebas

id orang utan dilepas

Tiga Orangutan sudah berada di alam bebas

ilustrasi (( antaranews.com))

Balikpapan (ANTARA Jogja) - Tiga orangutan yang sebelumnya dirawat di tempat rehabilitasi dan suaka Samboja Lestari, Kutai Kartanegara, akhirnya sudah berada bebas di Hutan Kehje Sewen, Pelangsiran, Muara Wahau, Kutai Timur, Kalimantan Timur, sejak Selasa (24/4).

 "Dalam suasana yang hikmat, kandang adaptasi orangutan (pongo pygmaeus) dibuka sendiri oleh Dr Jamartin Sihite, Ketua Yayasan Borneo Orangutan Survival (BOS) tepat pukul 08.00 Wita," kata Ajeng Ika Nugraheni dari bagian Humas PT Restorasi Habitat Orangutan Indonesia (RHOI), Rabu.

 Casey, delapan tahun, orangutan betina, dan dua orangutan jantan bernama Lesan dan Mail --juga delapan tahun--, dilepaskan tepat pukul 08.00 Wita dari kandang adaptasi di Gunung Belah di Hhutan Kehje Sewen, lebih kurang 1,5 km dari Camp 103, camp pengawasan milik PT RHOI, perusahaan yang memelihara hutan rehabilitasi Kehje Sewen.

Sedangkan BOS adalah yayasan yang memiliki PT RHOI dan suaka orangutan Samboja Lestari.

 Nugraheni mengatakan, Casey pada mulanya ragu-ragu. Ia hanya seperti tertegun di kandangnya dan memandang berkeliling. Namun segera pula terlihat ia sadar banyak sekali pepohonan tinggi dan ia bebas tak berjarak dengan pepohonan itu.

 Menurut Nugraheni, Casey keluar dari kandangnya dengan bergantungan kepada tali penguat kandang. Casey berayun pelan menuju pohon terdekat. Orangutan berwarna merah hati kecokelatan itu terus memanjat sampai di sebuah cabang yang nyaman, di mana ia berhenti.

"Casey menunggu Lesan dan Mail," tutur Nugraheni.

 Mail dan Lesan yang berada di kandang yang lain, menurut Nugraheni, juga tampak menunggu dengan harap-harap cemas. "Yang membuka kandang mereka drh Citra, yang sudah menunggu peristiwa ini selama sembilan tahun," ungkap Nugraheni.

Karena itu, lanjut dia, suasana mengharukan hadir begitu saja. Citra membebaskan "anak-anaknya" dengan air mata bahagia selayaknya orangtua yang melepaskan anaknya yang akan mandiri dan meninggalkan rumah tempat ia dibesarkan.

Setelah terdiam beberapa saat, Lesan dan Mail keluar kandangnya dan memanjat pohon terdekat beriringan. Segera ketiganya bergabung di ketinggian kanopi pepohonan, dan berayun untuk mulai mencari makan.

Dua hari sebelumnya, Minggu (22/4), di Samboja Lestari, pelepasliaran ketiga orangutan  dilakukan secara simbolis oleh Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, dan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.

Ketiga menteri dan Gubernur Kaltim mengangkat kandang-kandang ketiga orangutan ke dalam helikopter Super Puma TNI