Sleman, Yogyakarta (ANTARA) - Wakil Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Danang Maharsa mengajak forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSP) Sleman turut dalam upaya penanggulangan kemiskinan di wilayah itu.
"Permasalahan kemiskinan dapat ditanggulangi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak. Harapan saya forum TJSP dapat turut serta dalam mengatasi kemiskinan di Kabupaten Sleman," kata Danang saat menghadiri musyawarah forum TJSP Sleman, Rabu.
Dalam kesempatan tersebut Danang Maharsa juga memberikan pemaparan terkait upaya pemerintah Kabupaten Sleman dalam menanggulangi kemiskinan di Kabupaten Sleman.
"Masalah kemiskinan merupakan masalah yang mendesak untuk diatasi, terlebih pada masa pascapandemi COVID-19 saat ini," katanya.
Menurut dia, pada 2019 tercatat angka kemiskinan di Kabupaten Sleman sebesar 7,41 persen. Angka tersebut turun 0,80 persen dibandingkan 2016 yakni 8,21 persen.
"Namun akibat pandemi COVID-19, angka kemiskinan di Kabupaten Sleman pada 2020 kembali meningkat menjadi 8,12 persen dan pada 2021 menjadi 8,64 persen," katanya.
Ia mengatakan, dengan adanya peningkatan angka kemiskinan tersebut diharapkan program dan kegiatan yang dilaksanakan melalui TJSP ini benar-benar sesuai dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat di lapangan.
"Selain itu juga mempertimbangkan skala prioritas yang harus ditangani, terutama mengurangi kemiskinan, memperkuat ketahanan ekonomi, meningkatkan kualitas kesehatan dan pendidikan," katanya.
Danang mengaku bangga dengan kontribusi forum TJSP Kabupaten Sleman. Sebab menurutnya jumlah anggaran untuk mendukung program TJSP di Kabupaten Sleman semakin meningkat dari waktu ke waktu.
"Hal tersebut mengindikasikan tingginya kesadaran dan peran serta perusahan-perusahaan yang ada di Sleman dalam mendukung pembangunan," katanya.
Pimpinan Cabang Bank BPD DIY Cabang Sleman Efendi Sutopo Yuwono, juga menyebut TJSP yang disalurkan di Kabupaten Sleman selalu meningkat setiap tahunnya.
Anggota Forum TJSP Kabupaten Sleman tersebut menyebutkan bahwa pada 2019, besaran TJSP yang disalurkan sebesar Rp6,1 miliar. Angka tersebut meningkat pada 2020 yakni sebesar Rp7,2 miliar dan pada 2021 sebesar Rp10,2 miliar.
"Saya apresiasi setinggi-tingginya kepada perusahan dalam forum TJSP yang telah berkontribusi yang cukup besar ini, dan tentunya itu sangat bermanfaat dan kembali lagi kepada masyarakat. TJSP ini bahasa Indonesia dari CSR. Jadi lebih populernya adalah CSR," katanya.
Ia mengatakan, musyawarah tersebut merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap tahun oleh forum TJSP Kabupaten Sleman. Kegiatan tersebut bertujuan untuk sinkronisasi program daerah dengan program di masing-masing perusahaan.
"Forum TJSP Kabupaten Sleman merupakan implementasi dari Perda Sleman No. 4 Tahun 2017 tentang Pengelolaan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan," katanya.
Berita Lainnya
Wakil Bupati Sleman: Umat beragama berperan dalam pemerataan pembangunan
Rabu, 8 Mei 2024 22:11 Wib
Wabup Sleman nilai TMMD mampu gerakkan pembangunan infrastruktur
Rabu, 8 Mei 2024 15:48 Wib
Sambut hari jadi, Pemkab Sleman selenggarakan lomba olahraga tradisional
Selasa, 7 Mei 2024 16:47 Wib
Penerimaan BPHTB Sleman mencapai Rp245,22 miliar
Selasa, 7 Mei 2024 16:16 Wib
Sleman menyelenggarakan uji emisi kendaraan bermotor gratis
Selasa, 7 Mei 2024 14:28 Wib
Pemkab Sleman siapkan dana Rp19 miliar untuk padat karya di ratusan titik
Selasa, 7 Mei 2024 10:25 Wib
Angka kemiskinan dan stunting di Sleman menurun
Senin, 6 Mei 2024 18:37 Wib
Dinas Pariwisata Sleman menerbitkan buku "Pesona Wisata Bumi Sembada"
Senin, 6 Mei 2024 16:27 Wib