Kabareskrim tak hormati penyelidikan

id kabareskrim polri, komjen agus andrianto,mabes polri,tambang ilegal kaltim, pengamat kepolisian isess, pengamat bambang

Kabareskrim tak hormati penyelidikan

Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto. ANTARA/Dokumentasi Pribadi

Jakarta (ANTARA) - Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto mengatakan bantahan Kabareskrim Komjen Pol. Agus Andrianto terkait Ismail Bolong menunjukkan sikap yang tidak menghormati hasil pemeriksaan Propam Polri.

“Justru bantahan Kabareskrim itu menunjukkan beliau tidak menghormati hasil pemeriksaan institusi pengawasan internal dalam hal ini Biro Paminal, Divpropam,” kata Bambang dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat.

Ia menyebutkan, bantahan tersebut tidak bisa menjadi dalih untuk menghentikan pemeriksaan terhadap dugaan uang koordinasi kegiatan tambang batu bara ilegal di Kalimantan Timur.

Menurut dia, bantahan Kabareskrim itu sebagai alibi dari seseorang yang diduga terlibat pidana. Seperti Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua juga membantah, bahkan melakukan rekayasa dengan kelompoknya.

Kabareskrim Komjen Pol. Agus Andrianto secara tidak langsung membantah pernyataan Brigjen Hendra Kurniawan yang pernah menyelidiki dugaan uang koordinasi tambang ilegal yang menyeret namanya.

 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengamat: Kabareskrim tak hormati penyelidikan Polri
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024