Solo (ANTARA) - Panitia Imlek Kota Surakarta mengemukakan perayaan Tahun Baru Imlek 2023 atau 2574 (tahun China) dimeriahkan dengan pemasangan hiasan sekitar 5.000 lampion di Jalan Urip Sumoharjo dan Jenderal Sudirman Plaza Balai Kota Surakarta, mulai tanggal 10 Januari hingga 5 Februari mendatang.
Pada perayaan Imlek di Solo tahun ini, akan lebih meriah dibanding tahun sebelumnya yang masih pandemi COVID-19, kata Ketua Panitia Imlek 2023, Sumartono Hadinoto dalam konferensi pers di Kantor PMS Solo, Selasa.
"Perayaan Tahun Baru Imlek 2022, dirayakan sederhana karena masih pandemi dengan memasang 1.000 lampion, tahun ini meningkat ada 5.000 lampion yang menghiasi pusat Kota Surakarta," kata Sumartono.
Sumartono menyampaikan perayaan Imlek tahun ini dengan memasang 5.000 lampion warna merah dan kuning, ditambah 12 Shio, lampion Kelinci sebagai maskot, lampion Dewa Rejeki, barongsai, Jileyhud, lampion lilin, dan Gapura Imlek di kawasan Pasar Gede Solo.
"Lampion-lampion itu akan menghiasi Jalan Urip Sumoharjo atau kawasan Pasar Gede dan Jalan Jenderal Sudirman di kawasan Bundaran Gladag hingga Balai Kota Surakarta. Lampion itu akan menghiasi dan dinyalakan lampunya mulai Selasa (10/1) Januari hingga 5 Februari mendatang," kata Sumartono.
Sumartono mengatakan tujuan perayaan Imlek 2023 tersebut, untuk menjadikan Kota Surakarta sebagai Kota Wisata. Hal ini, tentunya juga sejalan dengan visi misi Pemerintah Kota Surakarta.
Berita Lainnya
Cap Go Meh semangat baru keberagaman budaya Indonesia
Senin, 19 Februari 2024 3:21 Wib
Merosot, harga emas di pasaran
Selasa, 13 Februari 2024 8:06 Wib
Ancol selama libur Imlek 2024 dipadati seratusan ribu wisatawan
Senin, 12 Februari 2024 20:06 Wib
Menag perintahkan pasang ornamen Imlek di Kantor Kemenag
Senin, 12 Februari 2024 13:28 Wib
Tahun Naga Kayu diharapkan bawa berkah melimpah
Minggu, 11 Februari 2024 21:34 Wib
Grebeg Sudiro ajang KEN 2024 pertama digelar
Minggu, 11 Februari 2024 5:38 Wib
Medan Zoo masih ramai dikunjungi wisatawan
Minggu, 11 Februari 2024 4:02 Wib
Kelaikan 118 bus pariwisata dicek saat libur panjang
Minggu, 11 Februari 2024 3:59 Wib