Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, memamerkan (display) motif batik "Kelengan" yang zaman dahulu banyak digunakan orang-orang Tionghoa yang bermukim di daerah setempat.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Museum Batik Pekalongan Akhmad Asror di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa motif batik "Kelengan" ini mempunyai proses pewarnaan yang sederhana yakni dengan menutup permukaan kain dengan malam menurut motif yang diinginkan, kemudian dicelup pewarna batik.
"Motif batik "Kelengan" hanya memiliki dua warna dengan warna putih sebagai warna dasar kain dan warna biru yang banyak dibuat pada saat itu," katanya.
Menurut dia, batik khas Kota Pekalongan sejak dahulu mendapat banyak pengaruh motif maupun warna dari luar di antaranya pengaruh budaya etnis peranakan Tionghoa.
"Kain batik Kelengan yang dipamerkan ini dahulunya merupakan karya dari masyarakat Kota Pekalongan yang dulunya bertempat tinggal di sekitar Jalan Belimbing dan Sampangan," katanya.
Berita Lainnya
Kain Pekalongan, Jateng, dijadikan "streetwear"
Jumat, 19 Juli 2024 6:19 Wib
Museum Batik Pekalongan, Jateng, dibanjiri wisatawan
Selasa, 16 Juli 2024 19:29 Wib
Empat arca artefak-batik kuno dipamerkan gaet wisatawan
Kamis, 23 Mei 2024 11:55 Wib
Wisatawan Museum Batik Pekalongan, Jateng, dilatih cara membatik
Rabu, 24 April 2024 19:51 Wib
Polisi larang warga terbangkan balon udara liar
Selasa, 16 April 2024 10:10 Wib
Menhub: Tradisi balon udara diawasi ketat
Minggu, 31 Maret 2024 20:24 Wib
Banjir bandang, warga Desa Wangandowo, Pekalongan, Jateng, dievakuasi
Kamis, 14 Maret 2024 7:30 Wib
Waspadai peningkatan intensitas hujan di sejumlah wilayah Jateng
Kamis, 7 Maret 2024 8:50 Wib