Gunungkidul membentuk dewan pendidikan dukung pendidikan akuntabel

id Gunungkidul ,Dewan pendidikan ,Dinas Pendidikan Gunungkidul

Gunungkidul membentuk dewan pendidikan dukung pendidikan akuntabel

Bupati Gunungkidul Sunaryanta melantik pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Gunungkidul masa jabatan 2022-2027. (ANTARA/HO-Humas Pemkab Gunungkidul)

Kulon Progo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, membentuk dewan pendidikan yang beranggotakan 11 orang untuk mendukung sektor pendidikan yang transparan, akuntabel, dan komunikatif dengan masyarakat.

Kepala Dinas Pendidikan Gunungkidul Nunuk Setyowati di Gunungkidul, Senin, mengatakan dewan pendidikan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Gunungkidul Nomor 438/KPST/2022 tentang Dewan Pendidikan Kabupaten Gunungkidul masa jabatan 2022-2027.

"Anggota dewan pendidikan berasal dari kalangan profesional pendidikan, akademisi, hingga wiraswasta," kata Nunuk Setyowati.

Berdasarkan SK Bupati Gunungkidul, Ketua Dewan Pendidikan dijabat Andang Suhartanto dan Wakil Ketua Dewan Pendidikan Sumarman.

Ia mengatakan seluruh pengurus dewan pendidikan menangani berbagai bidang, seperti pertimbangan pendidikan, pendukung penyelenggaraan pendidikan, serta pengawasan dan mediasi pendidikan.

"Terdapat sejumlah tugas yang harus mereka lakukan, seperti menganalisis kritik dan saran dari masyarakat yang mereka terima," katanya.

Nunuk mengatakan dewan pendidikan akan menerima masukan dari masyarakat yang nantinya akan diteruskan ke bupati sebagai rekomendasi kebijakan.

"Khususnya untuk menyelesaikan permasalahan di bidang pendidikan," katanya.

Sementara itu, Bupati Gunungkidul Sunaryanta berpesan agar dewan pendidikan aktif dalam menghimpun berbagai masukan dari masyarakat, baik kritik maupun usulan.

Selain itu, dewan pendidikan juga harus mampu melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik, mewadahi dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa masyarakat dalam melahirkan kebijakan program pendidikan.

"Aspirasi masyarakat ini penting demi mewujudkan pendidikan yang lebih baik," katanya.

Sunaryanta juga berharap Dewan Pendidikan Gunungkidul mampu menciptakan sektor pendidikan yang transparan, akuntabel, dan komunikatif dengan masyarakat.

“Dewan pendidikan saya harapkan dapat menghimpun, menganalisa, dan memberikan rekomendasi perihal keluhan, saran, kritik, dan aspirasi masyarakat terhadap penyelenggaraan pendidikan,” kata Sunaryanta.