Calon haji Kulon Progo diimbau jaga kesehatan fisik selama di Mekkah

id Calhaj Kulon Progo ,Haji,Kulon Progo

Calon haji Kulon Progo diimbau jaga kesehatan fisik selama di Mekkah

Penjabat Bupati Kulon Progo Ni Made Dwipanti Indrayanti. (ANTARA/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - Penjabat Bupati Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Ni Made Dwipanti Indrayanti mengimbau jamaah calon haji untuk senantiasa dapat menjaga kesehatan fisik, istirahat yang cukup dan menjaga pola makan dengan baik sebelum berangkat dan selama di Tanah Suci Mekkah.

Ni Made Dwipanti Indrayanti di Kulon Progo, Rabu, mengatakan usai dibukanya kembali ibadah haji setelah pandemi COVID-19, beberapa persyaratan protokol kesehatan harus dipenuhi secara ketat oleh calon haji.

Hal tersebut juga demi kenyamanan dan keamanan jamaah calon haji mulai dari keberangkatan hingga waktunya pulang kembali ke Tanah Air.

Baca juga: Calon haji Gunungkidul menjalani vaksinasi meningitis

"Maka dari itu, kami berharap jamaah calon haji tetap dapat menjaga kesehatan fisik, istirahat yang cukup dan menjaga pola makan dengan baik," katanya.

Ni Made juga berharap seluruh jamaah calon haji dapat menjalankan ibadah dengan lancar.

Ia meminta jamaah calon haji berkenan untuk mendoakan warga masyarakat Kabupaten Kulon Progo, agar selalu diberikan kesehatan dan kesejahteraan.

"Dan yang tidak kalah pentingnya saya memohon didoakan, agar segala aspek pembangunan di Kabupaten Kulon Progo dapat berjalan dengan baik dan lancar dan membawa kebaikan serta manfaat bagi masyarakat Kabupaten Kulon Progo," harap Ni Made.

Ia mengatakan dirinya yang juga akan menunaikan ibadah haji melalui Kloter 50 DIY berharap dengan makin meningkatnya minat haji di Kulon Progo dan dengan keberadaan bandara baru YIA, ke depan diharapkan jamaah calon haji Kulon Progo dapat berangkat melalui embarkasi sendiri dari Bandara YIA yang lebih dekat.

"Mengingat keberadaan Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo saat ini, harapan kita semua dapat lebih memajukan dan menyejahterakan Kulon Progo, sehingga pada tahun-tahun mendatang kita dapat berangkat haji melalui embarkasi sendiri, sehingga tidak harus ke embarkasi yang lebih jauh," kata Ni Made.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kulon Progo Wahib Jamil menyampaikan seluruh jamaah calon haji Kabupaten Kulon Progo kuota reguler pada 2023 berjumlah 281 orang.

"Namun demikian dari 281 orang masih ada cadangan lima, yang Insya Allah nanti apabila sewaktu-waktu ada kuota kosong yang bersangkutan akan dipanggil untuk memenuhi kuota yang tersedia," kata Jamil.

Ia mengatakan dari jumlah tersebut terdapat lima persen kuota lansia di mana terdapat calon jamaah tertua dengan usia 92 tahun yang berasal dari Panjatan, sedang untuk calon termuda di usia 22 tahun dari Kokap.

Sejumlah 254 calon haji akan masuk Kloter 49 yang akan berangkat pada 7 Juni 2023 dan kembali ke Tanah Air pada 20 Juli 2023. Sedang sembilan orang masuk Kloter 51 yang akan berangkat pada 8 Juni 2023 dan kembali ke Tanah Air pada 21 Juli 2023

"Sedangkan untuk 18 calon haji sampai saat ini masih menunggu pengkloteran dan semoga pada saatnya nanti semua bisa tergabung di kloter yang ditentukan dan bisa berangkat dalam keadaan selamat," kata Jamil.

Sementara, mewakili calon haji Muh Jazari bersyukur atas terealisasinya ibadah haji pada tahun ini setelah sempat tertunda karena pandemi COVID-19. Dirinya menyampaikan permohonan pamit seluruh calon haji Kulon Progo dan berharap dapat menjalankan ibadah dengan lancar hingga saatnya kembali ke Kulon Progo nanti.

"Kami mohon doa semoga Allah berikan kekuatan kepada kami untuk mengerjakan haji pada tahun ini dengan selamat bisa melakukan semuanya sunatnya pun terlebih rukunnya bisa kita kerjakan. Dan pada 20 Juli kita bisa kembali ke Kulon Progo menjadi haji yang mabrur," kata Jazari.