Jakarta (ANTARA) - Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menjelaskan ihwal video viral yang memperlihatkan seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) menarik lengan Bupati Bengkulu Utara Mian saat kunjungan Presiden Joko Widodo di sana.
Menurut Bey, kejadian itu disebabkan Bupati Mian tanpa sengaja menghalangi pergerakan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
"Upaya yang dilakukan Paspampres tersebut dilakukan karena Bupati Mian tanpa sengaja menghalangi pergerakan Ibu Negara Iriana yang sedang berjalan di belakangnya," jelas Bey dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Sebelumnya beredar video seorang anggota Paspampres menarik lengan Bupati Bengkulu Utara Mian agar menjaga jarak dari Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana.
Peristiwa tersebut terjadi di Pasar Purwodadi, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara, Jumat 21 Juli 2023, saat Bupati Bengkulu Utara Mian mendampingi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana berkunjung di pasar tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Istana jelaskan video Paspampres tarik lengan Bupati Bengkulu Utara
Berita Lainnya
RI-Thailand memperkuat hubungan bilateral di bawah kepemimpinan baru
Kamis, 5 Desember 2024 12:12 Wib
BI: Jumlah pengguna QRIS di DIY mencapai 900 ribu lebih
Kamis, 5 Desember 2024 5:10 Wib
Tips sederhana untuk mencegah rayap di rumah
Rabu, 4 Desember 2024 20:51 Wib
TPID DIY memastikan ketersediaan kebutuhan pokok di Kulon Progo aman
Rabu, 4 Desember 2024 18:52 Wib
Presiden Yoon Suk Yeol umumkan darurat militer di Korea Selatan
Rabu, 4 Desember 2024 5:31 Wib
TPID DIY pastikan stok kebutuhan pokok di Gunungkidul aman
Selasa, 3 Desember 2024 18:35 Wib
BI sebut bawang merah menjadi pemicu utama inflasi di DIY
Selasa, 3 Desember 2024 13:34 Wib
Prabowo apresiasi kinerja Kabinet Merah Putih di depan pengusaha AS
Selasa, 3 Desember 2024 11:56 Wib