Dinsos Sleman berikan bantuan ke pejuang ekonomi, PKH Graduasi, dan lembaga

id bantuan sosial sleman,pejuang ekonomi sleman,pkh graduasi,lembaga sosial

Dinsos Sleman berikan bantuan ke pejuang ekonomi, PKH Graduasi, dan lembaga

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo secara simbolis menyerahkan bantuan sosial bagi Pejuang Ekonomi Muda Sleman di Pendopo Parasamnya Setda Sleman, Rabu (11/10/2023). (ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman)

Sleman (ANTARA) - Dinas Sosial Kabupaten Sleman di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan bantuan kepada Pejuang Ekonomi Muda Sleman, keluarga yang sudah lolos dari Program Keluarga Harapan atau PKH Graduasi, dan lembaga sosial.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo secara simbolis menyerahkan bantuan kepada penerima di Sleman, Rabu.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman Mustadi mengatakan bahwa bantuan pemberdayaan sosial Pejuang Ekonomi Muda Sleman (Pedas) diberikan kepada pelaku wirausaha muda warga Sleman yang berusia 18 sampai 35 tahun dan berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin.

Bantuan Pedas yang nilainya Rp3 juta per orang diberikan kepada 35 orang pelaku usaha muda dari keluarga miskin atau rentan miskin.

Dinas Sosial Kabupaten Sleman juga memberikan bantuan kepada keluarga penerima manfaat PKH yang sudah tidak menjadi peserta program karena kondisi ekonominya sudah membaik atau PKH Graduasi.

"Selain untuk Pedas dan PKH Graduasi, bantuan juga diberikan kepada lembaga atau perkumpulan sosial," kata Mustadi.

Dinas Sosial Sleman memberikan Bantuan Usaha Ekonomi Produktif masing-masing Rp3 juta kepada 134 orang PKH Graduasi serta hibah uang senilai masing-masing Rp7,5 juta kepada 22 lembaga sosial.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa bantuan dari pemerintah kabupaten diharapkan dapat memotivasi penerima untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha.

Ia menyampaikan bahwa bantuan dari pemerintah daerah dalam jangka pendek dapat membantu meringankan beban rumah tangga penerima.

"Dalam jangka panjang, diharapkan bantuan ini menjadi investasi bagi tumbuhnya generasi masa depan yang lebih baik melalui peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Kustini mengemukakan bahwa upaya penanganan masalah sosial dan peningkatan kesejahteraan masyarakat memerlukan kerja sama secara berkesinambungan dan sinergi lembaga lintas sektoral.
Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024