Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Program Indonesia Pintar dihadirkan oleh pemerintah agar tidak ada anak putus sekolah akibat ketidakmampuan ekonomi keluarga.
"Saya tidak mau anak-anak kita ada yang tidak sekolah gara-gara orang tuanya tidak mampu membiayai. Semuanya harus sekolah," kata Presiden Jokowi saat berpidato dalam agenda Penyerahan Bantuan Program Indonesia Pintar di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Selasa, yang diikuti secara daring dari Jakarta..
Pada kegiatan yang dihadiri sejumlah orang tua siswa, pelajar, dan mahasiswa dari wilayah setempat, Presiden Jokowi memotivasi orang tua agar tetap menyekolahkan anak-anak mereka, meski di tengah situasi ekonomi keluarga yang serba terbatas.
"Bapak saya juga bukan orang yang berpunya, orang tua saya juga bukan orang tua yang berpunya saat itu," kata Presiden Jokowi.
Kepada para pelajar, Presiden Jokowi berpesan bahwa profesi orang tua, baik itu sebagai kuli bangunan, sopir, ataupun petani, jangan sampai menghambat hak anak untuk bersekolah.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi: KIP hadir agar tak ada anak putus sekolah