Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) di Gudang Bulog Purwomartani, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin.
Jokowi melalui Sekretariat Presiden (Setpres) di Jakarta, menyebut alasan pemerintah mengucurkan bantuan pangan tersebut yaitu akibat naiknya harga beras karena gagal panen di hampir semua negara.
"Kenapa bantuan beras ini kita berikan? Karena memang di seluruh dunia, di semua negara itu harga berasnya terkerek naik semuanya, naik. Karena apa? Panennya banyak yang gagal, panennya banyak yang puso," ujarnya.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi menjelaskan bahwa kegagalan panen tersebut diakibatkan perubahan iklim. Hal tersebut menyebabkan 22 negara menghentikan kebijakan ekspor berasnya dan lebih memprioritaskan beras untuk kebutuhan di dalam negerinya.
"Oleh sebab itu, kita kesulitan untuk membeli beras di negara-negara lain karena beras mereka dipakai sendiri untuk rakyatnya," katanya.
Kepala Negara selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi. Dengan demikian diharapkan suplai beras menjadi melimpah sehingga harga beras bisa ditekan lagi.
"Kalau produktivitas padi kita turun seperti tahun kemarin, harga pasti otomatis naik karena suplainya tidak cukup, otomatis harga pasti naik. Itu kejadian di semua negara," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi bagikan bantuan pangan di Yogyakarta, respons harga beras naik
Berita Lainnya
Presiden Jokowi kirim mobil listrik praktikum ke SMKN 1 Rangas, Sulbar
Jumat, 26 April 2024 14:03 Wib
Waketum Golkar: Belum ada statemen resmi Jokowi keluar dari PDIP
Jumat, 26 April 2024 5:04 Wib
Presiden Jokowi mendukung inisiatif Prabowo-Gibran rangkul semua komponen
Kamis, 25 April 2024 12:53 Wib
Presiden Jokowi siapkan program unggulan Prabowo-Gibran
Kamis, 25 April 2024 12:42 Wib
Prabowo-Gibran, Rabu malam, datangi Istana
Kamis, 25 April 2024 6:59 Wib
Presiden Jokowi: Kerugian Rp180 triliun akibat WNI berobat ke mancanegara
Rabu, 24 April 2024 19:42 Wib
Jokowi: Pemenuhan rasio dokter tantangan besar sektor kesehatan RI
Rabu, 24 April 2024 19:38 Wib
Prabowo ucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo
Rabu, 24 April 2024 19:13 Wib