Sedimentasi itu muncul terbawa banjir yang terjadi akibat pembabatan hutan membuat selat semakin dangkal dan menghilang, sehingga Pulau Jawa menyatu dengan Pulau Muria.
BRIN sebut hutan dibabat, Selat Muria menjadi daratan
![BRIN sebut hutan dibabat, Selat Muria menjadi daratan](https://img.antaranews.com/cache/1200x800/2024/03/15/Bencana-Banjir-Di-Kudus-150324-yn-18.jpg)
Warga melintasi jalan yang terendam banjir dengan batang pohon pisang yang dirakit di Desa Setrokalangan, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (15/3/2024). Menurut data BPBD setempat per Jumat 15/3, banjir akibat intensitas hujan yang tinggi di wilayah pegunungan Muria serta meluapnya Sungai Wulan itu selain menyebabkan ribuan rumah terendam dan sebanyak 22.994 jiwa terdampak serta sebanyak 271 jiwa mengungsi di 20 desa dari lima kecamatan, juga menyebabkan empat orang meninggal akibat tenggelam. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/rwa.
Sedimentasi itu muncul terbawa banjir yang terjadi akibat pembabatan hutan membuat selat semakin dangkal dan menghilang, sehingga Pulau Jawa menyatu dengan Pulau Muria.