Seoul (ANTARA) - Korea Utara pada Jumat mengatakan pihaknya melakukan latihan tembak yang melibatkan peluncur roket ganda berukuran super besar, dalam upaya menunjukkan tekadnya melancarkan serangan pencegahan terhadap Korea Selatan jika terprovokasi.
Pemimpin Korut Kim Jong-un mengawasi latihan penembakan untuk unjuk kekuatan yang melibatkan peluncur roket ganda 600 mm pada Kamis (30/5), menurut Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).
Militer Korsel pada Kamis mengatakan pihaknya mendeteksi peluncuran sekitar 10 rudal balistik jarak pendek Korea Utara ke arah Laut Timur. Hal yang tidak biasa bagi Pyongyang untuk menembakkan sekitar 10 rudal sekaligus.
KCNA melaporkan latihan tersebut bertujuan untuk menunjukkan keinginan Korea Utara yang tidak ragu-ragu melakukan serangan pencegahan dengan menggunakan hak untuk membela diri kapan saja, ketika musuh berupaya menggunakan kekuatan militer untuk melawannya.
Sistem peluncuran roket ganda super besar milik Korut diklasifikasikan sebagai rudal jarak pendek yang dapat menjangkau seluruh wilayah Korsel. Pyongyang mengklaim hulu ledak nuklir taktis dapat dipasang pada senjata semacam itu.
Sumber: Yonhap-OANA
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Korut lakukan latihan tembak libatkan peluncur roket ganda super besar
Berita Lainnya
Tiga anggota OPM pimpinan Teranus Enumbi ditembak mati Satgas Yonif
Rabu, 17 Juli 2024 19:38 Wib
Donald Trump berpidato di Pennsylvania, terjadi tembakan
Minggu, 14 Juli 2024 8:46 Wib
Di Samudera Pasifik, KRI REM-331 uji tembak meriam 76 mm
Minggu, 14 Juli 2024 5:55 Wib
Rusia tembak jatuh rudal di Kota Melitopol
Senin, 8 Juli 2024 20:41 Wib
Baku tembak di perbatasan Lebanon-Israel meningkat
Sabtu, 6 Juli 2024 19:55 Wib
Satgas tembak mati satu anggota OPM di Bibida Paniai
Senin, 17 Juni 2024 18:19 Wib
OPM tembak anggota Koramil di Sinak
Sabtu, 15 Juni 2024 19:07 Wib
Hoaks, informasi WNA Meksiko tembak polisi hingga meninggal
Sabtu, 15 Juni 2024 5:24 Wib