KPU Bantul sebut logistik pilkada tahap pertama sudah 100 persen

id KPU Bantul

KPU Bantul sebut logistik pilkada tahap pertama sudah 100 persen

Logistik Pilkada 2024 di gudang KPU Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. (ANTARA/Hery Sidik)

Bantul (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebut logistik tahap pertama untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024 sudah diterima di gudang logistik dan siap 100 persen.

"Logistik pilkada yang tahap pertama itu sudah 100 persen, tinggal tahap kedua yang nanti datang, yaitu alkap (alat kelengkapan) seperti bantalan, alat coblos itu yang belum," kata Ketua KPU Bantul Joko Santoso di Bantul, Senin.

Dia mengatakan logistik pilkada tahap pertama, seperti bilik suara, kotak suara, formulir, sampul sampul, tinta, kabel ties serta segel semua sudah diterima sesuai dengan jumlah kebutuhan KPU Bantul dan sudah dipastikan kondisinya.

"Logistik kalau yang alat utamanya itu sudah, semuanya sudah ready di gudang. Kemudian untuk surat suara pemilihan sudah datang pada Jumat (18/10) kemarin dan saat ini proses sortir dan lipat di gudang logistik," katanya.

Sementara untuk bantalan dan alat coblos sebagai kelengkapan di masing masing tempat pemungutan suara (TPS) diperkirakan pada akhir Oktober 2024 sudah masuk ke gudang KPU Bantul.

"Saat ini teman-teman di Sekretariat KPU sudah mulai pengadaan kelengkapan itu, kan itu ada di katalog dan nanti kita sampaikan awal November paling tidak sudah ready semuanya," katanya.

Dia mengatakan seluruh logistik pemilihan dan alat kelengkapan TPS pada Pilkada Bantul ditargetkan sudah siap semua pada November 2024, untuk kemudian secara bertahap didistribusikan ke seluruh panitia pemungutan suara (PPS) tingkat kelurahan.

"Pemilihan itu tanggal 27 November, sesuai dengan ketentuan undang-undang, maksimal satu hari sebelum pemungutan. Jadi, pada tanggal 25 dan 26 November logistik ini sudah harus bergeser ke PPS dulu, kemudian ke KPPS (kelompok penyelenggara pemungutan suara)," katanya.

Saat ini, untuk tahapan logistik pilkada di KPU Bantul sedang proses sortir dan lipat surat suara setelah pada Jumat (18/10) diterima dari rekanan sebanyak 765.337 lembar plus 2.000 lembar surat suara cadangan untuk pemungutan suara ulang (PSU).

"Tahapan tersebut ditargetkan selesai enam hari," imbuh Joko.