BMKG peringatkan potensi angin kencang dampak badai Trami di Indonesia
Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan potensi hembusan angin kencang lebih dari 25 knot atau 46,3 kilometer di sejumlah kawan pesisir Indonesia akibat badai tropis Trami yang dalam beberapa jam terakhir terpantau berada di laut Filipina.
Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG Miming dalam keterangan di Jakarta, Rabu, memaparkan bahwa potensi angin kencang ini diprakirakan menyasar kawasan pesisir timur Kalimantan Utara, pesisir timur Kalimantan Timur, selat Makassar bagian utara, Sulawesi Utara, dan Maluku Utara.
Potensi angin kencang di wilayah tersebut menurut tim BMKG berpotensi berlangsung dalam beberapa jam ke depan atau setidaknya hingga pukul 00:00 WIB dini hari nanti.
Menurutnya, kondisi itu terjadi karena pengaruh dari kecepatan angin maksimum badai tropis Trami yang meningkat dalam kategori II dan bergerak dari arah barat laut menjauhi Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG ingatkan potensi angin kencang dampak badai Trami di Indonesia
Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG Miming dalam keterangan di Jakarta, Rabu, memaparkan bahwa potensi angin kencang ini diprakirakan menyasar kawasan pesisir timur Kalimantan Utara, pesisir timur Kalimantan Timur, selat Makassar bagian utara, Sulawesi Utara, dan Maluku Utara.
Potensi angin kencang di wilayah tersebut menurut tim BMKG berpotensi berlangsung dalam beberapa jam ke depan atau setidaknya hingga pukul 00:00 WIB dini hari nanti.
Menurutnya, kondisi itu terjadi karena pengaruh dari kecepatan angin maksimum badai tropis Trami yang meningkat dalam kategori II dan bergerak dari arah barat laut menjauhi Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG ingatkan potensi angin kencang dampak badai Trami di Indonesia