Pemkab Bantul segera lengkapi kebutuhan tenaga fisioterapi Puskesmas Dlingo

id Bupati Bantul ,Kebutuhan fisioterapi ,Puskesmas Dlingo

Pemkab Bantul segera lengkapi kebutuhan tenaga fisioterapi Puskesmas Dlingo

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih (batik hijau) saat berkunjung ke salah satu keluarga di wilayah Rejosari, Terong, Dlingo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (2/1/2024). ANTARA/Hery Sidik

Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta segera melengkapi kebutuhan tenaga fisioterapi atau sumber daya manusia yang bisa mengambil tindakan rehabilitasi untuk meminimalkan keterbatasan fisik akibat cedera atau penyakit di Puskesmas Dlingo Dua.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih di Bantul, Jumat, mengatakan sudah berkunjung ke salah satu keluarga di wilayah pedukukan Rejosari, Dlingo yang anggota keluarga memerlukan fisioterapi, namun belum terlayani dengan maksimal karena belum adanya fisioterapi di puskesmas setempat.

"Kami sudah merencanakan apa saja yang sekiranya pemerintah bisa memberikan yang lebih baik dari yang sudah sudah, dan sudah ketahuan salah satu kekurangannya adalah Puskesmas Dlingo Dua belum memiliki tenaga fisioterapi, maka ini nanti Dinkes (Dinas Kesehatan) harus menyiapkan," katanya.

Dia mengatakan, upayanya penyediaan tenaga fisioterapi di Puskesmas Dlingo bisa dengan melakukan pengadaan tenaga melalui rekrutmen baru oleh Dinas Kesehatan, termasuk juga untuk puskesmas di Bantul lainnya yang perlu membutuhkan tenaga kesehatan tersebut.

"Dinkes harus mengadakan mungkin rekrutmen baru tenaga fisioterapi yang kita tempatkan di Puskesmas Dlingo Dua, karena ini bagian dari layanan dasar yang harus dimiliki oleh puskesmas, karena kan kita punya 27 puskesmas se-Bantul," katanya.

Oleh karena itu, kata dia, semua fasilitas layanan kesehatan tersebut harus semakin dilengkapi dengan ketersediaan sumber daya manusia kesehatan, agar bisa maksimal dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Bupati mengatakan, terkait dengan kondisi keluarga kurang mampu yang butuh fisioterapi tersebut, Pemkab Bantul sudah memastikan warga tersebut mempunyai jaminan kesehatan dan jaminan sosial, sehingga harapannya bisa membantu kebutuhan hidup yang lebih baik.

"Sudah kita konfirmasi bahwa jaminan jaminan sosial sudah diterima, ada BPJS, ada BPNT, PKH dan BLT, yang penting keluarga kebutuhan dasarnya terpenuhi, maka ke depan ini akan kita tingkatkan tidak hanya kebutuhan dasar saja, namun terkait layanan kesehatan," katanya.