Bantul (ANTARA) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta menyebut kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang digelar Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Banguntapan, Kabupaten Bantul sebagai upaya lembaga pendidikan ini dalam penguatan karakter siswa.
"Kegiatan P5 dalam rangkaian kegiatan hari ini mudah-mudahan sebagai bentuk kita memberikan bekal pada anak-anak kita dalam penguatan karakter," kata Kepala Balai Pendidikan Menengah Bantul Disdikpora DIY Ismunardi dalam pengarahan pada HUT Ke-28 SMAN 2 Banguntapan Bantul, di Bantul, Kamis.
Dengan demikian, kata dia, dalam beberapa hal yang terpenting di dalam penerapan P5 di sekolah adalah proses yang dilalui tidak sekadar hasil, namun apa yang dilaksanakan bisa menjadi penguat disiplin anak-anak dalam belajar.
"Sehingga, jiwa untuk kebersamaan saling menghormati, selalu berinovasi, berkolaborasi menjadi hal yang menguatkan anak-anak kita di dalam membekali mereka ke depan, dan apa yang kita harapkan akan semakin baik," katanya.
Dia mengatakan dikarenakan SMA merupakan sekolah yang diharapkan lulusannya melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi, kepala sekolah beserta jajaran guru terus berupaya agar keterserapan masuk ke jenjang pendidikan tinggi semakin meningkat.
"Dengan begitu kesempatan yang diberikan pada anak-anak kita akan semakin baik, sehingga apa yang menjadi cita-cita mereka lewat sekolah, sekolah memiliki fasilitas semakin baik, tentu itu tidak lepas dari dukungan komite sekolah beserta jajaran orang tua siswa," katanya.
Selain itu, kata dia, perlunya dukungan dari pemerintah setempat untuk bersama saling memberikan kenyamanan dalam proses pembelajaran di sekolah.
"Dengan demikian, sinergi bersama terus dijaga, sehingga harapan kita apa yang menjadi tanggung jawab kita di sekolah terus kita kuatkan, dan harapan kita apa yang menjadi cita-cita anak tercapai dengan cara kita," katanya.
Sementara itu, Kepala SMAN 2 Banguntapan Jaka Tumurana mengatakan pelaksanaan HUT Ke-28 SMAN 2 Banguntapan mengambil tema "Sinergi Harmoni menuju Pandu Bestari". Kata Bestari memiliki kepanjangan Bersih, Elok, Sehat, Tertib, Aman, Rindang dan Indah.
"Dengan sinergi dan kolaborasi antara kepala sekolah, guru dan siswa dan orang tua akan terbangun kerja sama yang serasi selaras menuju sekolah yang Bestari. Semoga SMAN 2 Banguntapan menjadi sekolah hebat, maju dan menjadi pilihan utama bagi warga Banguntapan dan sekitarnya," katanya.
