Yogyakarta (ANTARA) - PT PLN (Persero) memastikan kesiapan infrastruktur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 - 2026 melalui kegiatan PLN EVenture 2025 - Siaga Kesiapan SPKLU. Kegiatan ini dilakukan dengan ground check langsung di lapangan pada titik-titik SPKLU strategis dari Lampung hingga Surabaya, termasuk Jateng dan DIY yang dilalui masyarakat selama periode libur akhir tahun.
Dalam rombongan EVenture 2025 ini PLN juga menggandeng personil dari Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, Kementerian Dalam Negeri dan KOLEKSI (Komunitas Mobil Elektrik Indonesia) sebagai partisipan.
Executive Vice President (EVP) Pengembangan Produk Niaga PLN Ririn Rachmawardini menegaskan bahwa EVenture menjadi bentuk pembuktian kesiapan PLN secara nyata, khususnya dalam menghadapi lonjakan mobilitas masyarakat pengguna kendaraan listrik saat Nataru.
“PLN Mobile EVenture Siaga Kesiapan SPKLU adalah bentuk pembuktian kesiapan kami di lapangan. Menjelang Natal dan Tahun Baru, mobilitas masyarakat meningkat tajam, termasuk pengguna kendaraan listrik. Karena itu, PLN memastikan langsung bahwa SPKLU siap secara fisik, sistem berjalan dengan baik, serta petugas siaga di jalur-jalur utama yang benar-benar dilalui masyarakat,” ujar Ririn.
Pelaksanaan ground check di wilayah Jateng dan DIY pada Selasa (16/12) hingga Rabu (17/12) oleh PLN melakukan pengecekan menyeluruh terhadap kesiapan teknis SPKLU, meliputi daya, konektor, dan keandalan peralatan, keakuratan sistem digital pada aplikasi PLN Mobile, serta kesiapan petugas siaga dalam menangani potensi gangguan dan pengelolaan antrean pengguna.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta Bramantyo Anggun Pambudi yang ditemui di lapangan saat melaksanakan pengecekan SPKLU pada Minggu (21/12) menyampaikan bahwa wilayah Jateng dan DIY merupakan salah satu tujuan utama pergerakan masyarakat saat Nataru, baik untuk mudik, wisata, maupun perjalanan lintas provinsi pengguna kendaraan listrik.
“Jawa Tengah dan DIY menjadi simpul penting pergerakan masyarakat saat libur Natal dan Tahun Baru. Karena itu, PLN memastikan SPKLU di jalur utama, rest area, kawasan wisata, hingga pusat aktivitas masyarakat berada dalam kondisi siap operasi dan terpantau secara real-time,” jelas Bramantyo.
Secara khusus, PLN UID Jateng dan DIY menyiagakan 315 SPKLU di sepanjang jalur tol, jalan nasional, rest area, serta kawasan wisata unggulan, didukung petugas siaga 24 jam dan sistem pemantauan terintegrasi untuk memastikan layanan pengisian daya kendaraan listrik berjalan aman dan lancar selama periode Nataru.
Edy Pratiknyo, partisipan rombongan EVenture 2025 dari Kementerian ESDM menyatakan, infrastruktur SPKLU yang dibangun PLN cukup bagus dan siap melayani masyarakat dalam libur Nataru 2025.
"Selama touring EVenture 2025 PLN, kami melihat secara langsung kesiapan SPKLU PLN sangat menunjang masyarakat pengguna mobil EV dalam perayaan Nataru. Kesiapan PLN infrastruktur SPKLU PLN cukup bagus dan harapannya masyarakat nyaman dan yakin dalam menikmati perayaan Nataru 2025." jelas Edy.
PLN mengimbau masyarakat pengguna kendaraan listrik untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan memanfaatkan aplikasi PLN Mobile dalam mengakses informasi lokasi dan ketersediaan SPKLU.
“Kami ingin masyarakat merasa tenang dan nyaman saat bepergian. PLN hadir langsung di lapangan untuk memastikan perjalanan dengan kendaraan listrik di Jawa Tengah dan DIY tetap lancar selama Nataru,” tutup Bramantyo.
