Surabaya (ANTARA) - "One Minute Silent, Tribute to Bejo" yang disaksikan seluruh penonton dan keluarga Bejo Sugiantoro termasuk sang anak, pesepak bola Rachmat Irianto, mengawali laga antara Persebaya Surabaya kontra Persib Bandung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (1/3) malam.
Selama satu menit tersebut, suasana stadion yang gelap karena seluruh lampu dimatikan dan hanya ada penerangan dari lampu telepon genggam suporter menjadi haru, bahkan keluarga terlihat menangis saat pemutaran video kenangan yang menayangkan sosok almarhum Bejo Sugiantoro selama di Persebaya.
Setelah itu, seluruh keluarga almarhum Bejo yang berada di pinggir lapangan menerima kenang-kenangan berupa foto tim bersama almarhum Bejo 2020 saat di Persebaya dan jersi bernomor punggung 5 dari CEO Persebaya Azrul Ananda dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
"Jadi memang hari ini kami mengundang Rian, keluarganya, datang semua. Dan tadi sangat emosional dan ketika diputar video," kata Media Officer Persebaya Jonathan Yohvino, setelah pertandingan di Stadion GBT Surabaya, Sabtu malam.
Sebelumnya, Bejo Sugiantoro tidak sadarkan diri di Lapangan Sepak Bola SIER Surabaya setelah bermain fun football bersama rekan-rekannya pada 25 Februari sekitar pukul 16.50 WIB.
Setelah mendapat pertolongan pertama, ia pun dilarikan ke RS Royal Surabaya untuk mendapat tindakan medis lebih lanjut namun pesepak bola tersebut dinyatakan meninggal dunia.
