Yogyakarta (ANTARA) - Siapa sangka, cukup dengan menari selama 15 menit sehari, bisa berkesempatan berangkat ke Korea Selatan dan bertemu langsung dengan dancer K-Pop ternama, sebagai misi seru dari Potensi terbaik (POTEK) Dance Fest #DanceOnCoughOff, kompetisi nasional yang diinisiasi Komix Herbal, bagian dari kampanye hidup sehat dan aktif bagi generasi muda Indonesia.
Ajang yang digelar sejak Mei hingga Agustus 2025, dengan hadiah utama berupa trip ke Korea Selatan, uang tunai total Rp100 juta dan kesempatan langka untuk berlatih langsung bersama DEUKIE, dancer dan koreografer dari crew Kwon Twins yang dikenal mendampingi nama-nama besar seperti BIGBANG, G-Dragon, hingga NewJeans.
Menurut Andry Mahyudi, LOB 2 and PR Group Manager PT Bintang Toedjoe POTEK Dance Fest jadi upaya konkret menjangkau anak muda lewat budaya populer.
“Dance bukan aktivitas eksklusif. Cukup pilih lagu favorit, gerakkan tubuh, dan luangkan 15 menit saja setiap hari. Ini bisa jadi awal perubahan gaya hidup, baik untuk pelajar, mahasiswa, hingga pekerja kantoran,” jelas Andry.
Kompetisi ini tak sekadar soal dance atau hadiah besar. Di balik itu, ada pesan penting tentang kesehatan pernapasan dan mental yang kerap terabaikan oleh anak muda.
dr. Stellon Salim, MKK, AIFO-K, dari Klinik Medika OHC menekankan dampak signifikan olahraga ringan seperti dance terhadap fungsi paru-paru:
“Penelitian medis menunjukkan bahwa aktivitas fisik ringan hingga sedang seperti dance selama 15 menit setiap hari dapat langsung meningkatkan fungsi sistem pernapasan... yang akan meningkatkan VO2 Max... Sehingga penyakit paru bisa dicegah,” terangnya.
Survei GoodStats 2024 terhadap 200 anak muda usia 18–30 tahun menunjukkan hanya 1 persen yang berolahraga setiap hari, sedangkan sisanya melakukannya lebih jarang. Fakta ini mempertegas pentingnya pendekatan baru yang ringan namun konsisten untuk memulai hidup aktif.
POTEK Dance Fest bukan hanya soal kompetisi, tapi juga jadi ruang kreatif dan kolaboratif. Komunitas dance dari seluruh Indonesia diajak unjuk aksi melalui video berdurasi 30 detik dengan jingle Komix Herbal, mengenakan pakaian hijau, dan gaya bebas koreografi. Unggahan dilakukan via Instagram Reels atau TikTok dengan tagar #DanceOnCoughOff.
Pendaftaran dibuka hingga 24 Juni 2025, untuk usia minimal 15 tahun. Nantinya akan dipilih 25 semifinalis yang akan tampil di lima kota besar, Tangerang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Medan dengan bimbingan mentor profesional sebelum Grand Final.
Lewat pendekatan pop culture seperti K-Pop, Komix Herbal ingin membangun kedekatan emosional dengan generasi muda.
“Menjaga kesehatan pernapasan tak perlu dimulai dari hal besar. Cukup konsisten gerak 15 menit setiap hari. Lewat POTEK Dance Fest, kami ingin membuka ruang ekspresi kreatif sekaligus memperkuat komunitas dance di seluruh penjuru Indonesia,” tegas Andry Mahyudi.
Kampanye ini menjadi contoh bagaimana merek dapat terlibat dalam edukasi kesehatan dengan cara menyenangkan. Selain membawa pesan gaya hidup sehat, kompetisi ini mendorong ekspresi diri, kepercayaan diri, dan penguatan mental di kalangan anak muda. Pendaftaran dan syarat lengkap bisa diakses langsung melalui website resmi potekdancefest.