Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta masyarakat Indonesia khususnya generasi muda meneladani falsafah hidup yang diajarkan Sunan Kudus, yaitu Gusjigang (bagus perilakunya, pintar ngajinya, dan bisa berdagang).
“Saya menilai falsafah ini terus relevan untuk menginspirasi hidup kita, terutama generasi muda. Saya berharap generasi muda Muslim Indonesia menjadi generasi yang Gusjigang," kata Wapres dalam sambutannya secara daring pada Acara Halaqah Internasional II Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus 1445 Hijriah, di Jakarta, Sabtu.
Dia mengatakan secara umum generasi Gusjigang, yaitu generasi yang terus mendalami ilmu agama dan mengamalkannya dalam kehidupan, memiliki akhlak mulia, menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan kewirausahaan.
"Saya sendiri membuat istilah 'Gus Iwan' yang artinya santri bagus, pintar ngaji, dan usahawan,” tutur Wapres.
Pada acara yang mengambil tema “Memakmurkan Peradaban Wali Songo dengan Sentuhan Dunia Halal Indonesia” itu, Wapres menyampaikan sebagai salah satu aktor dalam menopang pertumbuhan ekonomi, generasi Gusjigang dapat berperan dalam mewujudkan salah satu cita-cita besar bangsa Indonesia, yaitu menjadi pusat halal dunia pada 2024 melalui aspek ekonomi dan keuangan syariah.
“Kita mampu mewujudkan segala cita-cita dengan kerja sama dan ta’awun (kebersamaan). Seluruh aktor ekonomi syariah di negara kita mesti memainkan peran dengan baik sehingga Indonesia akan menjadi pemain utama ekonomi-keuangan syariah di tingkat global,” jelas Wapres.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wapres minta generasi muda teladani falsafah Gusjigang Sunan Kudus
“Saya menilai falsafah ini terus relevan untuk menginspirasi hidup kita, terutama generasi muda. Saya berharap generasi muda Muslim Indonesia menjadi generasi yang Gusjigang," kata Wapres dalam sambutannya secara daring pada Acara Halaqah Internasional II Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus 1445 Hijriah, di Jakarta, Sabtu.
Dia mengatakan secara umum generasi Gusjigang, yaitu generasi yang terus mendalami ilmu agama dan mengamalkannya dalam kehidupan, memiliki akhlak mulia, menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan kewirausahaan.
"Saya sendiri membuat istilah 'Gus Iwan' yang artinya santri bagus, pintar ngaji, dan usahawan,” tutur Wapres.
Pada acara yang mengambil tema “Memakmurkan Peradaban Wali Songo dengan Sentuhan Dunia Halal Indonesia” itu, Wapres menyampaikan sebagai salah satu aktor dalam menopang pertumbuhan ekonomi, generasi Gusjigang dapat berperan dalam mewujudkan salah satu cita-cita besar bangsa Indonesia, yaitu menjadi pusat halal dunia pada 2024 melalui aspek ekonomi dan keuangan syariah.
“Kita mampu mewujudkan segala cita-cita dengan kerja sama dan ta’awun (kebersamaan). Seluruh aktor ekonomi syariah di negara kita mesti memainkan peran dengan baik sehingga Indonesia akan menjadi pemain utama ekonomi-keuangan syariah di tingkat global,” jelas Wapres.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wapres minta generasi muda teladani falsafah Gusjigang Sunan Kudus