Jalur ringroad selatan yang ambles mulai diperbaiki

id jalan ambles diperbaiki

Jalur ringroad selatan yang ambles mulai diperbaiki

Dua orang petugas dari TNI AD menjaga jalan yang ambles di Jalan Ring Road Selatan, Singosaren, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta, Minggu (20/1). Jalan tersebut kini mulai diperbaiki FOTO ANTARA/Noveradika/13 (FOTO ANTARA/Noveradika/)

Bantul (ANTARA Jogja) - Jalur lambat di kawasan Ringroad Selatan, Desa Singosaren, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang ambles pada Minggu (20/1) pagi kini mulai diperbaiki.

"Perbaikan mulai dilakukan dengan mengeruk dan mengangkat material yang ada di bawah, kemudian dipasangi `boxkovert` atau semacam jembatan kemudian diaspal," kata Pengawas Lapangan Balai Besar Pelaksana Jalan Wilayah V Yogyakarta, Suparno di lokasi, Senin.

Menurut dia, perbaikan jalur yang telah menewaskan seorang pengguna jalan pada Minggu lalu karena terperosok itu rencananya akan sampai ujung utara dengan membongkar jalur cepat karena kondisi jalan yang sudah tidak layak dan bisa membahayakan.

Ia mengatakan, amblesnya jalan tersebut diperkirakan karena bagian bawah tergerus akibat hujan yang melanda wilayah DIY dan sekitarnya beberapa waktu terakhir, ditambah saluran air di bawah jalan sudah berongga sehingga sangat rapuh.

"Perbaikan dilakukan menyeluruh karena kondisi jalan dan saluran sudah sangat buruk. Selesai ini, kami akan bongkar semua sampai jalur cepat dengan memberlakukan sistem buka tutup jalan," katanya.

Sementara itu, Pengawas Proyek Perbaikan Jalan, Sukisno mengatakan, perbaikan jalan sudah mulai dilakukan dengan melibatkan sebanyak 15 pekerja serta alat berat seperti backhoe.

Menurut dia, diperkirakan pengerjaan perbaikan jalan yang ambles yang berdiameter sekitar enam meter ini akan membutuhkan waktu sekitar satu sampai satu setengah bulan ke depan.

"Perbaikan hanya dikembalikan seperti semula dengan pembenahan bagian yang rusak. Meski begitu kami tetap memperhatikan struktur yang lebih kuat supaya kejadian serupa tidak terulang," katanya.

Ia mengatakan, kondisi jalan yang sudah berusia membuat pondasi lantai lapuk sehingga mudah ambrol saat tergerus hujan deras, sehingga perlu ada perbaikan dinding dan lantai dengan cor yang lebih kuat.

Amblesnya badan jalan di Ringroad Selatan tersebut telah membawa korban yakni kakek pesepeda yang ditemukan tergeletak dengan sepedanya di dasar lubang tersebut Minggu pagi yang kemudian tewas setelah dibawa ke rumah sakit terdekat.
(KR-HRI)


Editor: Heru Jarot Cahyono
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.