Gunung Kidul (Antara Jogja) - Kepolisian Resor Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, kembali menangkap pengecer judi toto gelap, Kat, 49 tahun di rumahnya Sumbermulyo, Kecamatan Wonosari.
"Kami memang baru intensif melakukan razia untuk memutus mata rantai perjudian. Baik itu yang sifatnya togel maupun jenis perjudian lainnya. Sebab perjudian adalah tindak pidana dan juga suatu bentuk penyakit masyarakat," kata Kapolres Gunung Kidul AKBP Faried Zulkarnaen di Gunung Kidul, Kamis
Dia mengatakan, dari tangan tersangka, polisi menyita alat bukti berupa satu keplek berisi nomor togel, ponsel merk nokia, lembar kertas karbon, lembar rekapan judi togel, bolpoin, uang taruhan Rp 402 ribu dan tiga telepon genggam.
Polisi masih berupaya mengusut siapa pelaku bandarnya, meski tersengka menyatakan tidak tahu nama dan identitasnya.
Dari pengusutan sementara, lanjut Faried, tersangka melakukan pelayanan keliling model jemput bola ke warga yang berminat memasang taruhan judi togel.
"Cara mendatangi peminat dengan model kelilingan jemput bola ini, untuk menghindari agar keberadaannya tidak menetap di satu tempat, supaya sulit dideteksi aktivitasnya oleh aparat kepolisian,"kata dia.
Ia mengatakan, tersangka Kat dijerat Pasal 303 KHUP, yang ancaman hukumannya maksimal selama dua tahun delapan bulan penjara.
Lebih lanjut ia mengatakan Polres Gunung Kidul akan terus memerangi berbagai bentuk judi di wilayah hukum Polres Gunung Kidul. Kewajiban polisi untuk mencegah dan mengamankan pelaku-pelakunya agar tidak meresahkan masyarakat. Polres Gunung Kidul masih mendalami bandar judi yang telah mulai merusak masyarakat.
"Bukan hanya kelas pengecer, ini masih kita kembangkan untuk menangkap pengepul dan bandarnya,"kata dia.
Kanit pidana umum (Pidum) Polres Gunung Kidul Ipda Laode Habibi mengatakan dalam penggerebekan itu pihaknya berhasil mengamankan orang orang. Setelah dilakukan penyidikan, satu orang ditetapkan menjadi tersangka yakni Kat, sedang dua orang lainnya karena tidak cukup bukti dilepaskan.
"Yang seorang atas nama Kat itu terbukti pengecer togel, sedangkan yang dua orang sebagai saksi. Satu anaknya Kat yang tidak tahu menahu, sedangkan satunya adalah orang yang datang hendak bertamu namun ikut kami bawa sebagai saksi," kata Laode.
(KR-STR)
Berita Lainnya
Warga korban erupsi Gunung Ruang, Sulut, dipindah
Sabtu, 27 April 2024 5:30 Wib
Dampak Gunung Ruang, Sulut, erupsi, kunjungan wisata ke Desa Pumpente-Laingpatuhe ditutup
Jumat, 26 April 2024 7:56 Wib
Gunung Semeru, Lumajang, Jatim, erupsi empat kali
Kamis, 25 April 2024 11:18 Wib
Warga diminta patuhi radius bahaya 4 km Gunung Ruang, Sulut,
Kamis, 25 April 2024 9:15 Wib
3.614 rumah warga rusak dampak erupsi Gunung Ruang, Sulut
Kamis, 25 April 2024 5:58 Wib
Ini penjelasan terkait mobil pribadi masuk kawasan wisata Bromo
Selasa, 23 April 2024 17:45 Wib
Alarm bencana bakal dipasang di Gunung Semeru, Lumajang, Jatim
Selasa, 23 April 2024 5:06 Wib
Masih mengandung gas belerang, udara sekitar Gunung Ruang, Sulut
Senin, 22 April 2024 20:55 Wib