Bupati harapkan masyarakat bagikan informasi Pantai Wediombo

Gunung Kidul (Antara Jogja) - Bupati Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Badingah mengharap peran serta masyarakat membagikan informasi kepada khalayak umum terkait keberadaan Pantai Wediombo dan Gua Jomblang supaya menjadi destinasi terbaik di Indonesia.

"Kami sudah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 556/4361 tentang Share dan Vote Destinasi wisata untuk menjadi destinasi terbaik di Indonesia," kata Badingah di Gunung Kidul, Rabu.

Ia mengatakan pemkab mengusulkan Pantai Wediombo dan Gua Jomblang masuk dalam nominasi terbaik di Indonesia. Penilaian dilakukan dalam rangka menggalakkan kunjungan wisata daerah.

"Untuk itu, kami minta untuk membagikan informasi ini atau share dan memlilih kedua destinasi Pantai Wediombo dan Gua Jomblang sebagai destinasi wisata favorit," katanya.

Ia mengatakan masyarakat bisa berperan serta dalam situs www.ayojalanjalan.com untuk memberikan dukungan kepada du destinasi andalan Kabupaten Gunung Kidul.

"Peran serta masyarakat diperlukan agar kedua destinasi itu menang," katanya.

Sekretaris Dinas Pariwisata Hary Sukmono mengatakan dua destinasi itu memiliki keunikan masing-masing. Untuk Pantai Wediombo yang terletak di Desa Jepitu, Girisubo, misalnya ada kolam air laut alami yang menarik, Wediombo juga merupakan wilayah gugusan gunung api purba, dan lokasi spot memancing yang banyak dikunjungi wisatawan.?

Untuk Gua Jomblang, merupakan gua vertikal, untuk masuk pengunjung harus menggunakan peralatan khusus yang sudah disediakan oleh pengelola. Gua yang terbentuk sejak jutaan tahun lalu ini didalamnya terdapat tumbuhan purba, dan saat ini sudah dikembangkan sebagai lokasi tempat wisata khusus oleh masyarakat setempat.

Dengan masuknya kedua destinasi wisata tersebut, Hary berharap kedua lokasi tersebut semakin dikenal oleh wisatawan baik nasional maupun internasional.

"Diharapkan kunjungan wisatawan meningkat , tidak hanya untuk dua destinasi wisata tersebut tetapi juga wisata lain di Gunung Kidul," katanya.?

Hary mengatakan pengembangan pariwisata tidak bisa semuanya dikembangkan. "Tidak semua potensi wisata langsung digarap dan dipromosikan. Salah satunya untuk menjaga keseimbangan alam," katanya.

Dia menyampaikan pemkab berupaya mengembangkan beberapa potensi pantai, seperti Krakal. Pengembangan potensi ini dilakukan mulai dari pembangunan infrastrur hingga sumber daya manusia.

"Kami mengembangkan wisata sesuai dengan nafas lokal atau dalam artian menggandeng sumber daya masyarakat lokal," katanya.
KR-STR