Jakarta (ANTARA) - Polisi tangkap dua terduga pelaku vandalisme dari kelompok Anarko, yang hendak bergabung dalam aksi demo di DPR RI di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat siang.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi membenarkan penangkapan dua pemuda tersebut.
"Iya benar," ujar Arsya di Jakarta, Jumat.
Adapun dua orang yang ditangkap tersebut, yakni D (27) dan R (23). Keduanya berasal dari dua lokasi berbeda, D dari Bekasi dan R dari Jakarta Timur.
Saat digeledah, terdapat barang bukti berupa bom molotov, dan alat pelindung gas air mata, serta beberapa stiker buku.
Barang-barang tersebut kemudian disita polisi.
Selanjutnya, keduanya telah dibawa ke Polres Metro Jakarta Barat untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Terkait motif para pelaku, Arsya mengaku belum bisa membeberkan lebih lanjut.
"Masih didalami," kata Arsya.