Daop 6 mengingatkan pengguna jalan berhati-hati di perlintasan sebidang

id perlintasan sebidang,kereta api,keselamatan

Daop 6 mengingatkan pengguna jalan berhati-hati di perlintasan sebidang

Ilustrasi - Kereta api saat melintas di wilayah kerja Daop 6 Yogyakarta (ANTARA/HO-Humas Daop 6 Yogyakarta)

Yogyakarta (ANTARA) - PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta kembali mengingatkan pengguna jalan untuk berhati-hati saat melewati perlintasan sebidang dan mendahulukan perjalanan kereta api.

"Pastikan saat melintas tidak ada kereta api yang lewat. Kecepatan kereta api cukup tinggi dan kereta tidak bisa berhenti mendadak," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta Supriyanto di Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia, tidak semua perlintasan sebidang di wilayah kerja PT KAI Daop 6 Yogyakarta sudah dilengkapi dengan palang pintu perlintasan dan dijaga oleh petugas.

Berdasarkan data per April, di Daop 6 Yogyakarta terdapat total 342 perlintasan sebidang dan tidak sebidang. Sebanyak 137 perlintasan sebidang resmi dilengkapi dengan petugas jaga dan 163 perlintasan tidak dijaga.
 

Selain itu, juga masih ada 15 perlintasan liar dan sisanya adalah perlintasan tidak sebidang yang terdiri dari 13 flyover dan 14 underpass.

Di wilayah kerja Daop 6 Yogyakarta saat ini terdapat total 144 perjalanan kereta api setiap hari yang melintas, yaitu 94 kereta jarak jauh, 24 perjalanan KRL, delapan perjalanan Prameks, 20 perjalanan KA Bandara YIA, dan delapan perjalanan kereta barang.

Supriyanto menegaskan, keselamatan di perlintasan sebidang adalah tanggung jawab bersama karena sudah ada aturan jelas seperti yang tertuang dalam UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian dan PM Kemenhub Nomor 94 Tahun 2018.
 

Pada Selasa (26/4) malam terjadi kasus kecelakaan di perlintasan sebidang yang berada di antara Stasiun Patukan dan Stasiun Rewulu melibatkan dump truck dan KA Lodaya. Perlintasan tersebut adalah perlintasan yang dijaga.

Tidak ada korban jiwa dalam kasus tersebut namun lokomotif kereta mengalami kerusakan parah karena roda truk menyangkut di lokomotif. Kereta harus berganti lokomotif untuk melanjutkan perjalanan.

Selain itu, kejadian tersebut menyebabkan setidaknya enam perjalanan kereta lain juga mengalami keterlambatan.

“Kejadian seperti tersebut menimbulkan kerugian yang cukup banyak. Sekali lagi kami minta kepada pengguna jalan untuk berhati-hati saat hendak melintas di perlintasan sebidang. Dahulukan perjalanan kereta api,” katanya.
 

Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024