Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memprioritaskan penataan wilayah Pantai Depok Parangtritis sebagai awal melakukan penataan secara menyeluruh kawasan pantai selatan daerah ini.
"Ini kan bermula dari perintah Ngarso Dalem (Gubernur DIY), supaya Bantul merencanakan penataan pantai selatan yang untuk pertama kali diprioritaskan wilayah Depok," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih seusai Rapat Koordinasi Pemaparan Draf Masterplan Pantai Depok di Bantul, Jumat.
Menurut dia, wilayah pantai Depok menjadi prioritas penataan karena terdapat empat aktivitas ekonomi masyarakat, yaitu penangkapan ikan laut, perdagangan ikan karena ada Tempat Pelelangan Ikan (TPI), pengolahan ikan, dan aktivitas wisata kuliner.
"Keempat aktivitas ini potensial untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan itu, maka 'masterplan' (rencana induk) juga harus komprehensif, artinya masterplan itu harus mewadahi empat aktivitas tersebut," katanya.
Dia mengatakan, salah satu sarana yang dibutuhkan adalah dermaga penambatan perahu dengan kapasitas hingga 20 groston, karena selama ini perahu-perahu yang ada di pantai selatan Bantul kapasitasnya kecil sekitar lima groston.
"Ngarso Dalem ingin bisa tidak nelayan kita itu melaut dengan alat kapal 20 groston minimal, supaya hasil tangkapan ikan lebih banyak, karena perairan kita, laut kita ini perikanan dicuri oleh nelayan dari luar DIY, kalau kita tidak memanfaatkan, akan dimanfaatkan oleh orang lain," katanya.
Oleh karena itu, kata Bupati, pada rakor tersebut Pemkab Bantul mengumpulkan para ahli dari berbagai disiplin ilmu, untuk membicarakan rencana penataan Pantai Depok termasuk menjawab tantangan mungkinkah dermaga pendaratan ikan dibangun di muara Sungai Opak.
"Para ahli memberikan pendapatnya karena di sana itu terjadi sedimentasi yang disebabkan oleh mekanisme alam, maka ini tantangan bagi akademisi teknik sipil bisa tidak mengatasi sedimentasi sebagai pintu masuknya kapal dengan tonase sekitar 20 groston ke atas," katanya.
Bupati juga mengatakan, bahwa penataan kawasan pantai selatan Bantul tersebut harus dirancang secara komprehensif, agar jangan sampai gagal karena pekerjaan tersebut menyangkut pembiayaan yang besar.
Berita Lainnya
Usai gempa, warga pesisir pantai di Garut, Jabar, mulai beraktivitas
Minggu, 28 April 2024 9:41 Wib
FPRB Kemadang Gunungkidul menggelar simulasi gempa di Pantai Sepanjang
Jumat, 26 April 2024 18:52 Wib
BPBD DIY meningkatkan pencegahan kecelakaan laut di Pantai Selatan
Jumat, 19 April 2024 14:03 Wib
Dispar Bantul ubah tarif retribusi masuk wisata pantai selatan mulai Mei 2024
Kamis, 18 April 2024 13:35 Wib
Tradisi Lomban Kupatan Jepara. Jateng, kenang nilai sejarah-budaya
Rabu, 17 April 2024 18:59 Wib
Pengelola wisata siapkan destinasi gaet wisatawan
Rabu, 17 April 2024 15:36 Wib
Pendapatan pariwisata Bantul selama libur Lebaran capai Rp1,4 miliar
Selasa, 16 April 2024 15:47 Wib
Dispar: Pantai Parangtritis mendominasi kunjungan wisata libur Lebaran
Senin, 15 April 2024 18:43 Wib