Beijing (ANTARA) - Kementerian Perdagangan China (Mofcom) membantah tuduhan melakukan ekspor pesawat nirawak atau drone ke beberapa daerah konflik di Ukraina.
China sangat menentang Amerika Serikat dan beberapa media yang menyebarkan informasi palsu terkait ekspor drone China ke beberapa daerah konflik di Ukraina, demikian pernyataan Mofcom, Kamis (20/4).
Menurut Mofcom, rumor tersebut mendiskreditkan beberapa perusahaan China.
Terkait konflik Ukraina, Mofcom menyatakan China selalu berupaya mendukung penyelesaian secara politis dan mendorong pembicaraan damai kedua belah pihak.
"Kami tidak akan menyiram bahan bakar ke bara api, apalagi memanfaatkan kesempatan untuk mencari keuntungan," tegas Mofcom.
Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Wang Wenbin di Beijing, Jumat, menegaskan bahwa kemitraan China-Rusia berdasarkan prinsip tidak beraliansi, tidak berkonfrontasi, tidak menargetkan negara ketiga, dan berkomitmen mengembangkan tipe kemitraan baru dengan banyak negara untuk saling percaya, saling menguntungkan, dan hidup berdampingan secara damai.Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mofcom bantah tuduhan ekspor drone ke daerah konflik Ukraina