Jakarta (ANTARA) - Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Adi Prayitno menilai duet Airlangga Hartarto dan Zulkifli Hasan merupakan pilihan yang rasional dan menjanjikan.
"Airlangga-Zulhas merupakan pasangan yang sangat realistis dan sudah menggenapi ambang batas presiden 20 persen," kata Adi Prayitno dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.
Adi Prayitno mengemukakan hal itu ketika menanggapi pertemuan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Amerika Serikat usai mereka menghadiri pertemuan tingkat menteri APEC.
Keduanya bertemu di tengah munculnya wacana duet Airlangga-Zulkifli Hasan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden.
"Dua partai pengusung Golkar dan PAN dijamin mendapatkan coattail effect pada pemilu anggota legislatif, terlepas besar kecil coattail effect-nya seperti apa," jelasnya.
Dari sisi kinerja, Airlangga-Zulhas juga dianggap klop dan saling melengkapi. Keduanya saat ini menjabat sebagai menteri bidang ekonomi pada pemerintahan Presiden RI Joko Widodo. Airlangga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sementara Zulhas sebagai Menteri Perdagangan.
Keduanya bertemu di sela acara pertemuan tingkat menteri APEC di Detroit, Amerika Serikat, Kamis (25/5).
"Kami memang sejak lama bersama-sama, kuat dan yang paling penting punya tiket. Sejak awal di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), komunikasi sangat baik dan guyub," kata Airlangga.
Ditanya soal kemungkinan berpasangan dengan Zulhas pada Pemilu 2024, Airlangga hanya melempar senyuman.
"Saya dan Pak Zul punya hubungan yang sangat baik. Kami sering berkomunikasi, bertukar pikiran, mencari solusi terbaik untuk berbagai persoalan bangsa ini. Di kabinet, saat ini kami sama-sama di bidang ekonomi," kata Airlangga.
Sementara itu, Menteri Perdagangan Zulhas mengakui ada kecocokan bekerja sama dengan Menko Perekonomian Airlangga.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengamat: Duet Airlangga Hartarto dan Zulkifli Hasan pilihan rasional
Berita Lainnya
RK bertemu Prabowo dan Jokowi menjadi sinyal dukungan di Pilkada
Sabtu, 2 November 2024 4:45 Wib
Ridwan Kamil lebih realistis maju Pilkada Jabar 2024
Minggu, 9 Juni 2024 19:54 Wib
Butuh kementerian khusus, jalankan program Makan Siang-Susu Gratis
Rabu, 8 Mei 2024 7:38 Wib
Usai bergabung, Kaesang bisa menjadi Ketum PSI
Minggu, 24 September 2023 7:09 Wib
Indonesia-Jepang kontra di final BAJC 2023
Selasa, 11 Juli 2023 5:31 Wib
Masih baik, hubungan Jokowi dan Ganjar Pranowo
Senin, 10 April 2023 0:39 Wib
Duet Prabowo-Ganjar tiru pasangan Jokowi-Ma'ruf
Senin, 13 Maret 2023 7:12 Wib
Masyarakat puas kinerja presiden tak otomatis jabatan diperpanjang
Kamis, 29 Desember 2022 5:58 Wib