Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Putri Kusuma Wardani menuturkan ingin memoles keberaniannya agar bisa lebih tahan saat menghadapi situasi-situasi kritis yang menentukan jalannya pertandingan.
Hal tersebut dia ungkapkan sehubungan dengan hasil minor pada babak 16 besar Hong Kong Open 2023, saat ia dikalahkan pebulu tangkis asal China Han Yue yang sempat bersaing ketat pada penghujung gim.
"Harus lebih berani mainnya, terutama di poin-poin akhir. Seperti tadi kan sayang lima sampai enam poin terakhir hilang karena saya terlalu hati-hati," ujar Putri melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Kamis.
Putri harus menyudahi perjuangannya pada ajang berlevel BWF Super 500 itu setelah ditundukkan unggulan keenam dengan rubber game 12-21, 21-18, 19-21.
Putri berpotensi menyabet keunggulan pada gim penentu, sayangnya ia justru tertekan pada poin-poin penentuan dan tak bisa mempertahankan permainannya.
"Han Yue kan memang pemain yang berpengalaman jadi tadi saat saya unggul 17-15, dia mempercepat pukulan. Sebenarnya saya sudah siap tapi masih ada kaget-kagetnya sedikit. Saya belajar dari pertemuan pertama untuk tidak meladeni permainan dia, bagaimana saya mau memainkan pola saya sendiri," ujar pebulu tangkis asal Serang, Banten, itu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Putri KW ingin punya keberanian lebih dalam situasi laga kritis
Berita Lainnya
Sikap oposisi Ganjar Pranowo berarti jika PDIP mengikuti
Rabu, 8 Mei 2024 9:35 Wib
Lanny/Ribka dan Putri KW keok di BAC 2024
Rabu, 10 April 2024 16:08 Wib
Penyelenggara Pilkada 2024 harus mengantisipasi polarisasi
Kamis, 4 April 2024 12:57 Wib
Ana/Tiwi keluar runnerup Spain Masters 2024
Minggu, 31 Maret 2024 20:11 Wib
Tiga wakil Indonesia siap rebut gelar juara di Spain Masters 2024
Minggu, 31 Maret 2024 5:11 Wib
Ana/Tiwi menuju final Madrid Spain Masters 2024
Minggu, 31 Maret 2024 4:49 Wib
Putri rebut angka dari Hong Kong
Kamis, 15 Februari 2024 10:40 Wib
Putri KW petik kemenangan di BATC 2024
Selasa, 13 Februari 2024 10:53 Wib