Dikucuri dana. hilirisasi bawang merah di Brebes, Jateng

id Hilirisasi,LPDB-KUMKM,MenKopUMKM,Bawang merah,Brebes

Dikucuri dana. hilirisasi bawang merah di Brebes, Jateng

Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) memberikan bantuan dana bergulir sebesar Rp 1,08 milyar untuk mendukung program hilirisasi komoditas bawang merah di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. (ANTARA/HO-Humas LPDB-KUMKM)

Jakarta (ANTARA) - Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) mendukung program hilirisasi komoditas bawang merah di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Direktur LPDB-KUMKM Supomo, dalam keterangan resmi pada Jumat, menjelaskan dukungan yang diberikan berupa bantuan dana untuk hilirisasi bawang merah kepada Koperasi Pemasaran Unit Desa (KPUD) Wanasari dan PT Sinergi Brebes Inovatif.

"Dukungan LPDB-KUMKM dalam hal ini adalah memberikan penyaluran dana bergulir sebesar Rp 1,08 milyar kepada KPUD Wanasari untuk meningkatkan nilai tambah komoditas bawang merah menjadi produk turunan seperti bawang goreng, bawang crispy, pasta bawang, dan tepung bawang," kata Supomo.

Selain itu, program hilirisasi dilaksanakan untuk menjaga stabilitas harga dan inflasi bawang merah disepanjang tahun. Supomo menambahkan, pembiayaan tersebut merupakan yang perdana untuk mendukung program hilirisasi komoditas bawang merah.

"LPDB juga bisa menyiapkan pendanaan untuk modal kerja dan untuk investasi, kita bisa indirect loan kepada PT Sinergi Brebes Inovatif melalui koperasi di Wanasari ini," ujar Supomo.

Sementara itu, Ketua KPUD Wanasari Jauhari mengapresiasi dukungan optimalisasi hasil produk pertanian bawang merah dari Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM), LPDB-KUMKM, serta Bank Indonesia.

Jauhari mengungkapkan dari hasil uji coba produksi tepung bawang merah yang telah dilakukan ternyata peminat dari luar negeri terutama Uni Eropa sangat besar.

Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengatakan dari sisi petani bawang merah perlu meningkatkan produktivitas dan terkonsolidasi melalui wadah koperasi agar pengendalian harga saat panen raya atau masa paceklik bisa teratasi dengan baik.

“Untuk meningkatkan kesejahteraan petani bawang merah di sini, maka perlu bagi petani untuk terkonsolidasi dalam sebuah koperasi, ini diperlukan sebagai jalan tengah dari produktivitas yang masih rendah karena luasan lahan tanam yang mayoritas masih kecil,” kata Teten.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hilirisasi bawang merah di Brebes dapat dukungan dana
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024