Bank Raya resmikan Community Branch Yogyakarta dukung pelaku usaha dan komunitas

id bank raya

Bank Raya resmikan Community Branch Yogyakarta dukung pelaku usaha dan komunitas

Rustarti Suri Pertiwi Direktur Keuangan Bank Raya Rustarti Suri Pertiwi (kiri) bersama Community Branch Leader Yudhi Iskandar usai peresmian Community Branch Bank Raya Yogyakarta, Selasa (10/10/2023) (ANTARA/HO-Bank Raya)

Yogyakarta (ANTARA) - Bank Raya, bank digital yang merupakan bagian dari BRI Group, meresmikan Community Branch Yogyakarta di Jalan Pangeran Diponegoro, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta, Selasa, untuk mendukung potensi pertumbuhan pelaku usaha dan komunitas.

Peresmian Community Branch Bank Raya di Yogyakarta ini dilakukan oleh Direktur Keuangan Bank Raya Rustarti Suri Pertiwi, Komisaris Bank Raya Achmad FC Barir, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta Kadri Renggono, Deputi Kepala Perwakilan BI Yogyakarta Agung Budi Laksono, Kepala Bagian OJK Yogyakarta Kurnia Febra Mikaza, Regional CEO BRI Yogyakarta John Sarjono, dan Regional Chief Audit BRI Yogyakarta Puguh Puji Wibowo.

"Community Branch Bank Raya Yogyakarta untuk membuka akses perbankan secara lebih menyeluruh dan lebih dekat dengan masyarakat serta memperluas penetrasi layanan bank digital di masyarakat untuk mendukung percepatan inklusi keuangan," kata Direktur Keuangan Bank Raya Rustarti Suri Pertiwi.

Menurut dia, data BI DIY 2023 menyebutkan pada triwulan II tahun 2023, ekonomi DIY tumbuh 6,16 persen yang sebagian besar pertumbuhannya ditopang oleh pelaku usaha. Untuk itu, Community Branch Yogyakarta akan menyasar pada berbagai komunitas dan pelaku usaha di Yogyakarta, cluster pendidikan serta wisata, yang merupakan keunggulan dari Yogyakarta.

Sebagai bank digital, Bank Raya memiliki pendekatan yang berbeda, sesuai dengan target market yang sebagian besar adalah generasi muda. Community Branch Bank Raya didesain dengan lebih kasual untuk mengakomodir kebutuhan literasi dan inklusi keuangan untuk komunitas, sehingga nasabah akan merasa nyaman dari segi pelayanan agar nasabah merasakan experience yang berbeda dari bank pada umumnya.

"Community Branch Yogyakarta diharapkan dapat terus berkontribusi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Daerah Istimewa Yogyakarta serta pertumbuhan bisnis Bank Raya ke depannya, dengan berbagai sinergi yang dapat kita wujudkan bersama melalui optimalisasi potensi ekonomi Yogyakarta yang sangat besar," kata Rustarti.

Sementara itu, Direktur Utama Bank Raya Ida Bagus Ketut Subagia mengatakan saat ini Bank Raya memiliki delapan kantor cabang dan 10 Community Branch di Indonesia. Pengguna aplikasi Raya tercatat lebih dari 750 ribu CIF nasabah, dan terus bertumbuh positif dari waktu ke waktu.

Pertumbuhan ini tidak terlepas dari inovasi fitur-fitur pada aplikasi Raya lainnya yang meliputi payment (QRIS, e-wallet, pulsa, pembelian tiket KAI, pembayaran PLN, tarik tunai tanpa kartu, Virtual Account, setor tunai di agen BRILink seluruh Indonesia.

"Sejalan dengan aspirasi Bank Raya untuk menjadi bank digital pilihan masyarakat, kami ingin nasabah Bank Raya dapat terus terhubung dan teredukasi dengan layanan produk dan jasa perbankan digital yang lebih luas untuk peningkatan produktivitas dan perluasan usahanya," kata dia.

Selain kebutuhan akan layanan perbankan dapat diperoleh dengan mudah dan lengkap melalui aplikasi digital Bank Raya, maka dengan hadirnya Community Branch ini akan semakin melengkapi akses nasabah retail, pelaku usaha, dan juga komersial akan kebutuhan layanan perbankan Bank Raya.

"Bank Raya memiliki keunggulan kemudahan akses pembukaan rekening tanpa harus mengunjungi kantor cabang, dan didukung oleh ekosistem BRI Group dengan akses dan jaringan terluas di Indonesia. Masyarakat dapat mengakses produk dan fitur Bank Raya seperti pembayaran dan pengelolaan keuangan yang terintegrasi, juga pinjaman digital yang aman dan terpercaya," katanya.

Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.