KPU Kulon Progo mengimbau peserta pemilu manfaatkan kampanye raih simpati

id Kulon Progo,Kampanye,Pemilu 2024

KPU Kulon Progo mengimbau peserta pemilu manfaatkan kampanye raih simpati

Koalisi Indonesia Maju Kabupaten Kulon Progo membagikan nasi bungkus dan susu kepada anak dan ibu hamil untuk mendukung program bebas stunting. (ANTARA/Sutarmi)

Kulon Progo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta(DIY), meminta peserta Pemilu 2024 untuk memanfaatkan tahapan kampanye dari 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024 untuk meraih simpati pemilih dengan baik.

"Peserta Pemilu 2024, kami harapkan bisa memanfaatkan masa kampanye ini untuk meraih simpati pemilih dengan menawarkan visi, misi, program dan citra diri dengan baik," kata Ketua KPU Kulon Progo Budi Priyono di Kulon Progo, Selasa.

Ia mengatakan KPU Kulon Progo telah menetapkan Surat Keputusan KPU Kulon Progo Nomor 129 tentang Lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye. Diharapkan peserta pemilu dalam pemasangan alat peraga kampanye mempedomani SK KPU KP dan juga SK Bupati Kulon Progo Nomor 437.

"Kami berharap peserta kampanye menaati aturan pemasangan APK dan kampanye yang berlaku," katanya.

Sementara itu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kulon Progo. Pada hari pertama kampanye ini, mereka mendatangi warga Padukuhan Kopat, Kalurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih.

Ketua DPC Partai Gerindra Kulon Progo Lajiyo Yok Mulyono mengatakan di hari pertama kampanye ini, pihaknya membagikan makanan bagi warga Kopat.

"Ini sesuai dengan program yang diusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto," kata Lajiyo.

Selain makanan, pihaknya juga memberikan susu bagi anak-anak di Padukuhan Kopat. Makanan tersebut juga diberikan pada ibu-ibu hamil.

Menurut Lajiyo, pemberian makanan ini sekaligus bertujuan untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan jauh dari stunting. Gerakan ini pun jadi salah satu program kampanye yang diusung oleh Partai Gerindra.

DPC Partai Gerindra Kulon Progo berencana mendistribusikan 500 hingga 1.000 paket makanan ke seluruh kabupaten. Program ini rencananya akan terus berjalan selama kampanye berlangsung.

"Kami berharap yang kami lakukan ini juga bisa membantu masyarakat Kulon Progo," kata Lajiyo.