BPOM DIY sidak bahan makanan di dua swalayan di Kulon Progo

id BPOM DIY,Kulon Progo,sidak pangan,makanan kedaluwarsa,jelang natal 2023,pengawasan makanan

BPOM DIY sidak bahan makanan di dua swalayan di Kulon Progo

Kepala BBPOM DIY Bagus Heri Purnomo mengecek kondisi bahan makan di salah satu swalayan di Wates. (ANTARA/HO-Humas Pemkab Gunungkidul)

Kulon Progo (ANTARA) - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo melakukan inspeksi mendadak (sidak) bahan makanan menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di dua toko swalayan terbesar di Kota Wates.

Kepala Balai BPOM DIY Bagus Heri Purnomo di Kulon Progo, Kamis, mengatakan intensifikasi pengawasan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru untuk melindungi masyarakat dan memastikan, keamanan obat dan makanan, yang pada hari tertentu ini penjualan produk akan lebih besar dibanding hari biasa.

“Kami melakukan pengawalan terhadap keamanan pangan olahan, khususnya menjelang Natal 2023," kata Bagus.

Ia mengatakan pengawasan yang dilakukan terhadap pangan tanpa izin edar, kemudian pangan kadaluarsa, pangan yang rusak, karena menjelang Tahun Baru biasanya banyak permintaan produk pangan olahan, sehingga BPOM melakukan pengawalan untuk keamanan pangan yang beredar.

Masyarakat juga diharapkan untuk teliti dan aktif secara mandiri, sebelum membeli dan mengkonsumsi suatu produk agar terjamin keamanannya.

“Kami mengharap masyarakat untuk memperhatikan dan cek klik sebelum membeli atau mengkonsumsi produk obat dan makanan, bukan hanya pangan olahan saja. Cek klik, cek kemasan, pastikan kemasan masih dalam keadaan baik, tidak penyok, tidak rusak, tidak berkarat, kemudian cek labelnya," kata Bagus.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kulon Progo Sri budi Utami mengatakan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) menjadi hal penting untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat agar dapat melindungi diri dari makanan yang tidak aman. Edukasi keamanan produk pangan harus menjadi perhatian dalam pengawasan.

Menurutnya, banyak hal yang memang harus diperhatikan, seperti zat pewarna, zat pengawet, kemudian kadaluarsa, apakah memenuhi syarat atau tidak, jadi yang pertama memang lebih ke perlindungan masyarakat agar konsumen yang membeli barang terjamin.

"Kami memberikan komunikasi, informasi, dan edukasi kepada masyarakat agar masyarakat itu tahu," katanya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lindungi konsumen, BPOM DIY sidak dua swalayan besar di Kulon Progo
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024