Ankara (ANTARA) - Perintah evakuasi masih berlaku di beberapa kota setelah hujan lebat dan angin kencang yang menimbulkan kekacauan di masyarakat di Sydney barat, dengan meluapnya sungai yang masih mengancam rumah-rumah penduduk, lapor media lokal pada Minggu (7/4).
Penduduk bersiap untuk melakukan pembersihan “signifikan” setelah beberapa bagian dari negara bagian New South Wales (NSW), dengan Sydney sebagai ibu kota, dibanjiri dengan curah hujan sebulan dalam waktu hanya 24 jam, menurut stasiun penyiaran lokal SBS News.
Perintah evakuasi tetap berlaku di kota-kota di sepanjang sungai Napean dan Hawkesbury. Ketinggian Hawkesbury diperkirakan mencapai 9,6 meter, serta kota-kota di sekitarnya bersiap menghadapi banjir.
Hujan deras yang dimulai pada Jumat (5/4) menyebabkan sekitar 300 rumah dievakuasi di Sydney timur laut, dan sekitar 5.000 sukarelawan bekerja semalaman membantu orang-orang yang terdampak, kata layanan darurat.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ratusan orang dievakuasi setelah banjir di Australia
Berita Lainnya
Pelajar RI rebut emas di kompetisi global di Australia
Rabu, 24 April 2024 12:04 Wib
Album Jazz terbaru Indra Lesmana digarap di Sydney, Australia
Selasa, 16 April 2024 17:57 Wib
Sydney University bangun kampus di Surabaya
Senin, 13 November 2023 5:57 Wib
Australian Open 2023: Indonesia latihan di Sydney
Selasa, 1 Agustus 2023 2:20 Wib
Pencak silat diperkenalkan di sekolah Australia
Senin, 26 Juni 2023 7:26 Wib
LG meluncurkan kulkas inovatif pada Vivid Sydney 2023
Minggu, 28 Mei 2023 0:14 Wib
Film "Ant-Man and The Wasp" rilis di Sydney
Sabtu, 18 Februari 2023 8:27 Wib
Banjir bandang bakal terjang Sydney
Senin, 4 Juli 2022 8:52 Wib