Istanbul (ANTARA) - Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Volker Turk pada Kamis mengungkapkan bahwa rata-rata hampir 130 orang telah tewas setiap hari di Jalur Gaza akibat serangan Israel sejak 7 Oktober tahun lalu.
"Besarnya kehancuran tempat tinggal, rumah sakit, sekolah, dan tempat ibadah oleh militer Israel sangat mengejutkan," kata Turk dalam sebuah pernyataan.
Turk menekankan bahwa situasi tak terbayangkan di wilayah kantong Palestina yang terkepung itu sebagian besar disebabkan oleh pelanggaran hukum perang yang terus dilakukan tentara Israel.
Dia juga menegaskan pentingnya perlindungan bagi warga sipil, properti, dan infrastruktur sesuai hukum kemanusiaan internasional (International Humanitarian Law/IHL).
“Kami telah mendokumentasikan pelanggaran serius terhadap IHL oleh militer Israel dan kelompok-kelompok bersenjata Palestina, termasuk Hamas,” kata dia.
Turk mendesak semua pihak untuk menyepakati gencatan senjata segera, menghentikan permusuhan, dan menghentikan pertumpahan darah.
“Ketika dunia merenung dan mempertimbangkan ketidakmampuan untuk mencegah pembantaian ini, saya mendesak semua pihak untuk menyetujui gencatan senjata segera, meletakkan senjata, dan menghentikan pembunuhan untuk selamanya,” katanya.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Setiap hari 130 orang tewas di Gaza, kata PBB