Jakarta (ANTARA) -
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meningkatkan pertukaran kebudayaan Indonesia-Jepang melalui Overseas Training Program sebanyak 24 siswa dan 6 guru asal Tokyo.
Dalam rilis yang disiarkan oleh pihaknya di Jakarta, Rabu, kunjungan itu merupakan kelanjutan dari kerja sama antara Kemendikbudristek dengan Tokyo Metropolitan Board of Education (TMBoE) melalui Outbound Cultural Exchanges Program pada November 2023.
Pelaksana harian (Plh.) Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Anang Ristanto mengatakan tahun ini merupakan tahun kedua program tersebut berjalan sehingga menjadi kesempatan yang luar biasa bagi pelajar Indonesia dan Jepang untuk belajar, tumbuh, dan terhubung satu sama lain.
”Saya senang mengetahui bahwa pada tahun 2024, program ini tidak hanya akan diselenggarakan di Jakarta, tetapi juga di Yogyakarta. Yogyakarta dikenal sebagai Kota Pelajar. Saya harap peserta akan menemukan dan belajar tentang warisan budaya Yogyakarta yang kaya dengan situs-situs bersejarah, kesenian tradisional, dan kehidupan mahasiswa yang dinamis,” kata Anang.
Ia menerangkan Overseas Training Program dilaksanakan pada tanggal 26 hingga 30 Agustus 2024 di dua lokasi berbeda, yaitu Jakarta dan Yogyakarta, dengan tujuan mempersiapkan siswa/siswi agar dapat menjadi warga dunia yang lebih sadar budaya, saling menghormati, dan berkontribusi pada pengembangan pribadi dan profesional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemendikbud tingkatkan tukar budaya lewat Overseas Training Program