Teheran (ANTARA) - Iran mengirim pesan kepada Washington melalui Swedia yang menyebutkan bahwa serangan rudal Iran terhadap Israel pada 1 Oktober merupakan hak Iran untuk membela diri, kata Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi pada Rabu.
Secara terpisah, Iran juga telah memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak ikut campur urusan mereka.
Pada Selasa (1/10) Iran meluncurkan ratusan rudal balistik ke Israel sebagai balasan atas kematian pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pemimpin politik kelompok perjuangan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh serta komandan senior Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Abbas Nilforoushan.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian menyatakan bahwa pemerintahnya tidak mencari perang dengan Israel, melainkan akan menghadapi ancaman apa pun dengan cara yang tegas.
Sumber: Sputnik
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Iran peringatkan AS untuk tidak ikut campur urusannya dengan Israel