Teheran (ANTARA) - Iran mengirim pesan kepada Washington melalui Swedia yang menyebutkan bahwa serangan rudal Iran terhadap Israel pada 1 Oktober merupakan hak Iran untuk membela diri, kata Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi pada Rabu.
Secara terpisah, Iran juga telah memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak ikut campur urusan mereka.
Pada Selasa (1/10) Iran meluncurkan ratusan rudal balistik ke Israel sebagai balasan atas kematian pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pemimpin politik kelompok perjuangan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh serta komandan senior Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Abbas Nilforoushan.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian menyatakan bahwa pemerintahnya tidak mencari perang dengan Israel, melainkan akan menghadapi ancaman apa pun dengan cara yang tegas.
Sumber: Sputnik
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Iran peringatkan AS untuk tidak ikut campur urusannya dengan Israel
Berita Lainnya
Retno Marsudi resmi menjadi utusan khusus Sekjen PBB untuk air
Jumat, 1 November 2024 10:29 Wib
Menlu Retno: RI tidak gentar hadapi teror Israel di markas UNIFIL Lebanon
Jumat, 11 Oktober 2024 11:46 Wib
Menlu Retno: Serangan ke properti dan personel PBB pelanggaran besar
Jumat, 11 Oktober 2024 9:51 Wib
Menlu: komitmen RI melalui Prabowo terhadap ASEAN tak akan berubah
Kamis, 10 Oktober 2024 5:56 Wib
Menlu RI sebut semua negara ASEAN dorong Timor Leste jadi anggota penuh
Rabu, 9 Oktober 2024 21:20 Wib
Menlu Retno kembali tegaskan dukungan RI atas aksesi Timor Leste ke ASEAN
Selasa, 8 Oktober 2024 16:31 Wib
Menlu Retno minta masyarakat jangan lelah bela keadilan untuk Palestina
Kamis, 3 Oktober 2024 21:05 Wib
RI ajukan diri sebagai anggota tak tetap DK PBB 2029-2030
Senin, 30 September 2024 6:45 Wib