Jakarta (ANTARA) - Pelatih Real Madrid Xabi Alonso mengatakan, timnya akan berjuang merebut semua gelar pada 2026 setelah memastikan kemenangan terakhir tahun 2025 dengan menaklukkan Sevilla 2-0 pada laga Liga Spanyol 2025/2026 di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu dini hari WIB.
"Situasi saat ini memungkinkan kami menghadapi 2026 dengan posisi untuk berjuang memperebutkan segalanya. Untuk itu, kami akan melakukan peningkatan di semua aspek," ujar Alonso dikutip dari laman resmi Real Madrid, Minggu.
Sepanjang tahun 2025, El Real gagal mendapatkan satu pun trofi dari lima kompetisi yang mereka ikuti, termasuk ketika ditangani juru taktik sebelum Alonso, Carlo Ancelotti.
Alonso memastikan dirinya akan mengevaluasi kekurangan-kekurangan timnya, salah satunya soal taktik.
Dia menyebut, masih ada beberapa taktik yang tidak berjalan sesuai keinginannya. Selain itu, Alonso juga menyoroti sisi penguasaan dan tanpa bola dari timnya, serta mau memperkuat permainan vertikal dari anak-anak asuhnya.
"Prioritasnya adalah menang, meskipun ada beberapa hal yang tidak berjalan seperti yang kami harapkan dan ada juga yang berjalan sedikit lebih baik. Kami akan memiliki waktu untuk menganalisis dan merefleksikan di mana posisi kami saat ini," kata pria berusia 44 tahun tersebut.
Real Madrid berhasil menang 2-0 atas Sevilla dalam lanjutan Liga Spanyol 2025/2026 di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Minggu dini hari WIB. Gol dicetak oleh Jude Bellingham (38') dan Kylian Mbappe (86').
Dengan hasil ini, tim berjuluk Los Blancos itu berhasil memangkas jarak poin antara mereka dengan Barcelona yang berada di puncak klasemen sementara Liga Spanyol musim ini menjadi satu poin.
Namun rivalnya tersebut masih memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan, yaitu kontra Villarreal, Minggu, sehingga apabila Barcelona menang maka jarak poin akan kembali menjadi empat poin.
Sementara Sevilla masih tertahan di posisi sembilan klasemen dengan torehan 20 poin dari 17 laga.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Real Madrid berjuang rebut semua gelar pada 2026
