Jogja (ANTARA) - Kesalehan spiritual yang dicapai melalui ibadah haji diharapkan juga dibarengi peningkatan kesalehan sosial, kata Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X.
"Jadi, ibadah haji bukan hanya ritual spiritual semata, tetapi juga mempunyai dimensi ibadah sosial," katanya pada acara pamitan 3.078 calon haji Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), di Bangsal Kepatihan Yogyakarta, Selasa.
Menurut dia sesungguhnya misi dalam kehidupan ini diibaratkan sebagai ikhtiar menyatukan putaran sumbu vertikal dan horizontal. Vertikal dalam berpasrah-diri, sedangkan horizontal dalam bergaul bermasyarakat serta beramal kepada sesama, sekaligus memiliki kesadaran untuk selalu memelihara kelestarian lingkungan alam.
"Hubungan vertikal menjadi ukuran tingkat kesalehan spiritual seseorang, sedangkan hubungan horizontal antarmanusia pada kesalehan sosial," katanya.
Ia mengatakan untuk bisa memutar roda kehidupan di jalan yang lurus dan benar, manusia hendaknya berusaha. Hal itu perlu agar putaran kedua sumbu itu berada pada poros tegak lurus dan dengan kecepatan yang selaras.
"Selain itu sinkron pula terpautnya kedua roda gigi putar tersebut. Artinya, kasalehan spiritual dengan kesalehan sosial dapat menyatu," katanya.
Namun demikian, dengan serba keterbatasan sebagai manusia, ada kalanya putaran sumbu horizontal bergerak cepat, sedangkan sumbu vertikal berjalan pelannya, sehingga nyaris tampak terhenti diam di tempat atau sebaliknya.
Menurut dia idealnya adalah keduanya harmoni. Artinya secara spiritual dan sosial manusia saleh, diibaratkan manunggalnya putaran kedua sumbu itu.
"Namun, akhir-akhir ini justru wajah kesalehan itu sudah terlalu banyak dipoles oleh hal-hal yang hanya bersifat ritual-seremonial belaka," kata Sultan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY Maskul Haji mengatakan ke-3.078 calon haji DIY itu akan diberangkatkan ke Tanah Suci dalam sembilan kelompok terbang (kloter).
"Mereka akan diberangkatkan melalui kloter 32 hingga 40 dari embarkasi Solo, Jawa Tengah, mulai 29 September hingga 2 Oktober 2012. Kepulangan dari Tanah Suci dijadwalkan 10-13 November 2012," katanya.
(B015*H010)
Berita Lainnya
Partai Gerindra beri rekomendasi Khofifah-Emil di Pilkada Jatim 2024
Senin, 20 Mei 2024 21:59 Wib
Menhan Prabowo-Gubernur Jenderal Australia rembuk pertukaran kadet
Sabtu, 18 Mei 2024 0:22 Wib
Jokowi mengajak Gubernur Jenderal Australia keliling Kebun Raya Bogor
Jumat, 17 Mei 2024 10:21 Wib
Jokowi terima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia
Jumat, 17 Mei 2024 10:20 Wib
Gubernur DIY sebut Hari Jadi Sleman momentum berkarya membangun bangsa
Rabu, 15 Mei 2024 20:00 Wib
Gubernur Kepri meminta Malaysia lepas nelayan Natuna yang ditahan
Rabu, 8 Mei 2024 16:07 Wib
Pemda DIY sayangkan pembuangan sampah di bekas tambang di Gunungkidul
Senin, 6 Mei 2024 16:56 Wib
Gubernur DIY: Syawalan momentum pemersatu melalui silaturahim
Jumat, 3 Mei 2024 17:18 Wib