Prabukusumo: "Saya Indonesia" perlu dibuktikan dengan tindakan

id prabukusumo saya indonesia

Prabukusumo: "Saya Indonesia" perlu dibuktikan dengan tindakan

Lambang Negara Garuda Pancasila (Foto antaranews.com)

Sleman (Antara Jogja) - Kerabat Keraton Yogyakarta Gusti Bendara Pangeran Haryo Prabukusumo menyatakan bahwa slogan "Saya Indonesia" dan "Saya Pancasila" perlu dibuktikan dengan sikap dan tindakan.

"Kebetulan saya kurang puas dengan slogan `Saya Indonesia`, `Saya Pancasila`, karena menurut saya cara menyampaikannya itu kurang masuk ke hati yang paling dalam. Jadi perlu dibuktikan dengan sikap dan tindakan," kata GBPH Prabukusumo, Kamis.

GBPH Prabukusumo menyampaikan hal tersebut saat menerima kunjungan Bupati Sleman Sri Purnomo bersama bersama dengan Forkompimda dan OPD saat silaturahmi kepada Kyai, Ulama dan Tokoh Masyarakat di Masjid Pathok Nagoro, Plosokuning, Sleman.

Gusti Prabu pada kesempatan tersebut juga berbicara terkait isu toleransi yang sedang hangat akhir-akhir ini. Menurutnya toleransi harus diaplikasikan dalam kehidupan kita secara utuh, baik dalam tindakan, sikap dan ucapan.

"Karena agama apapun pada prinsipnya mengajarkan kita untuk bertindak dan berucap yang baik," katanya.

Adik dari Sultan HB X tersebut menegaskan bahwa toleransi adalah sebuah keniscayaan. Menurutnya kita tidak bisa memilih untuk lahir dan besar di keluarga yang beragama apa, lahir dimana, berbahasa apa.

"Artinya, kita harus saling toleransi terhadap sesama manusia tanpa membedakan Suku, Agama, Rasa dan Golongan. Kita harus bisa mensyukuri dan menikmati perbedaan ras, budaya, adat yang disebut dengan paugeran," katanya.

Sebelum bersilaturahmi ke Masjid Pathok Negoro Plosokuning, Bupati beserta rombongan terlebih dahulu melakukan silaturahmi ke dua tokoh lainnya.

Yang pertama Bupati Sleman beserta rombongan bersilaturahmi ke kediaman Pimpinan Daerah Muhammadiyah KH A Kholiq Muhtar, M.Si, di Peumahan Banteng Kecamatan Ngaglik.

Kemudian yang kedua bersilaturahmi ke kediaman Ketua MUI Sleman Drs KH. Mamun Muroi, LML di Dusun Klabanan, Desa Sinduharjo, Kecamatan Ngaglik.

(U.V001)
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024