Yogyakarta, (Antaranews Jogja) - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD mengaku sempat diajak untuk bergabung menjadi bagian Komite Pencegahan Korupsi Jakarta namun menolak karena tidak memiliki waktu.
"Terus terang saya diajak tapi saya tidak mau. Saya sudah dihubungi untuk menangani persoalan reklamasi, Sumber Waras, dan persoalan korupsi lain di Jakarta," kata Mahfud saat ditemui di ruang kerjanya di Kompleks Kantor Kepatihan di Yogyakarta, Jumat.
Mahfud mengaku konsentrasi untuk kegiatan pemberantasan korupsi dan penegakan hukum namun untuk dicantumkan menjadi bagian dari tim seperti KPK Jakarta, ia mengaku tidak memiliki banyak waktu.
"Kalau saya harus ke tim saya jadi terikat, saya harus ngantor. Saya kan ngomongnya lepas-lepas saja. Kalau ada sesuatu saya diundang untuk ngomong saya mau, tapi kalau saya dicantumkan masuk tim saya tidak ada waktulah," kata dia.
Ketika ditanya mengenai efektivitas KPK Jakarta, Mahfud menilai tergantung masing-masing pihak memandangnya.
Meskipun demikian, ia mengakui Jakarta memiliki banyak masalah, tak terkecuali masalah korupsi.
"Tapi itu kan bukan KPK, itu pembantu gubernur untuk mengidentifikasi persoalan-persoalan korupsi dan nanti yang menyelesaikan ya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga," kata dia.
Meski demikian, Mahfud mengaku tidak sependapat saat dahulu dimintai pertimbangan mengenai rencana adanya KPK di daerah.
Bagi Mahfud, untuk mengoptimalkan penindakan korupsi di daerah cukup mengefektifkan Pengadilan Negeri yang selama ini ada di setiap daerah.
"Pengadilan Negeri yang sudah ada itu saja diefektifkan kan ada unit-unit korupsinya juga agar korupsi tidak merajalela," kata Mahfud yang juga anggota Parampara Praja yang bertugas memberi pertimbangan kepada Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. ***2***
(L007)
Berita Lainnya
Ditanya soal sosok T pengendali judi daring, Mahfud MD emoh komentar
Minggu, 28 Juli 2024 6:46 Wib
KPU RI pastikan tidak pakai pesawat pribadi distribusi logistik Pilkada 2024
Sabtu, 13 Juli 2024 6:35 Wib
KPU RI ungkap fasilitas pesawat jet untuk mengantar logistik Pemilu 2024
Senin, 8 Juli 2024 20:38 Wib
Mahfud MD: Caleg PDIP terpilih agar mewujudkan Indonesia Emas Bung Karno
Jumat, 14 Juni 2024 13:46 Wib
PPP, Hanura, dan Perindo setia dengan PDIP, beber Megawati
Sabtu, 25 Mei 2024 10:15 Wib
Ganjar Pranowo menjadi oposisi di Kabinet Prabowo-Gibran
Selasa, 7 Mei 2024 6:08 Wib
Mahfud MD: Saya tak pernah benar-benar pergi dari kampus
Selasa, 30 April 2024 19:04 Wib
KPU RI telah komunikasi dengan LO Paslon 03 kirim undangan
Rabu, 24 April 2024 15:39 Wib